Pelajar Terjaring Razia
BREAKING NEWS: Tim Gabungan Sita Sajam di Tas Pelajar
Petugas juga mengamankan beberapa alat bukti, berupa alat senjata, benda tumpul maupun senjata tajam.
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Zulkifli
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Puluhan pelajar terjaring razia gabungan yang digelar TNI dan Polri di kawasan Pontianak Timur (22/3/2017) pagi.
Para pelajar tersebut terjaring petugas ketika asyik nongkrong disebuah cafe dan warung Kopi di Jl Tanjung Raya II, pada saat jam belajar.
Sebanyak 25 pelajar, laki-laki dan perempuan yang terjaring dalam operasi tersebut. Beberapa di antaranya bahkan ada yang masih dibawah umur.
Kapolsek Pontianak Timur, Kompol Abdul Hafidz mengatakan, operasi gabungan yang dilakukan dalam rangka menyasar pelajar yang bolos jam belajar dan pencegahan premanisme.
"Tadi berdasarkan informasi masyarakat ada sebuah cafe, di Tanjung Raya II dan kita amankan anak-anak sekolah, laki-laki dan perempuan,"ujarnya.
Petugas juga mengamankan beberapa alat bukti, berupa alat senjata, benda tumpul maupun senjata tajam.
"Misalnya double stick dan Sajam, kita amankan dari dalam tas seorang pelajar," tambahnya.
Ia mengatakan ini juga sebagai langkah penanggulangan dan pencegahan terhadap aksi perkelahian antar remaja maupun pelajar yang sempat terjadi sebelumnya. "Bahkan korban masih ada di RS menjalani perawatan. Maka dari itu kita lakukan pencehahan," ujarnya.