Toko Emas Dirampok
BREAKING NEWS: Versi Polisi, Dua Perampok Toko Emas di Singkawang Gunakan Parang
Ia juga menyesalkan hal tersebut, karena ia selalu mengimbau pemilik toko agar memasang CCTV untuk pengawasan.
Laporan Wartawan Tribunpontianak, Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Atas kejadian perampokan disiang hari tersebut Polres Singkawang menurunkan 86 anggotanya untuk mengejar pelaku.
Dimana menurut Kapolres Singkawang, AKBP Sandi Alfadien Mustafa palaku diduga berjumlah dua orang dengan membawa senjata tajam.
Baca: Tanpa Gunakan Senjata, Dua Pria ini Nekat Rampok di Toko Emas Singkawang
"86 anggota masih melakukan pengejaran pelaku diduga 2 orang bersenjata berjenis parang atau golok dan memecahkan etalase toko emas Kalimantan. Kejadiannya sekitar jam satu lewat dan ciri-ciri pelaku sudah kami kantongi," ujar Kapolres, Rabu (11/1/2017).
Diakui oleh Kapolres pada kejadian perampokan tersebut tidak terdapat korban jiwa.
Dimana saat itu pemilik toko sedang sendirian menjaga toko miliknya.
"Saat kejadian pemilik toko sedang sendirian namun memang tidak ada korban jiwa dan luka. Untuk kerugian masih dihitung, ada beberapa set perhiasan yang berhasil dibawa lari pelaku," katanya.
Di lokasi kejadian diakuinya memang tidak ada CCTV, termasuk di toko yang dirampok tersebut.
Ia juga menyesalkan hal tersebut, karena ia selalu mengimbau pemilik toko agar memasang CCTV untuk pengawasan.
"Saya selalu himbau agar memasang CCTV terlebih untuk toko-toko, ini juga sebagai pengawasan dari pemilik toko," tuturnya.