Pengunjung Pantai Pulau Datok Membludak
Jumlah pengunjung pada hari libur pergantian tahun tersebut memang diluar perkiraan panitia.
Penulis: Muhammad Fauzi | Editor: Mirna Tribun
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Muhammad Fauzi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Jumlah pengunjung tempat wisata Pantai Pulau Datok yang membludak tentu akan berdampak kepada lingkungan kawasan Pantai Pulau Datok, khususnya sampah-sampah sisa pengunjung.
Forum Komunikasi Pemuda Tanah Merah (FKPTM), yang ditunjuk menjadi pihak ketiga untuk mengelola kawasan wisata mengaku kewalahan dalam mengatur pengunjung yang ada, karena diakuinya jumlah pengunjung pada hari libur pergantian tahun tersebut memang diluar perkiraan panitia.
"jumlah pengunjung saat itu diluar perkiraan kita, sangat ramai sekali, kalau kita bandingkan dengan perayaan Idul Fitri lebih ramai ini. Memang sampah yang ditinggalkan pengunjung tidak dapat kita hindari, kami dan teman-taman melakukan aksi bersih-bersih pantai disekitar pelataran Sail kemarin, " tutur Ketua Umum Forum Komunikasi Pemuda Tanah Merah (FKPTM) Ahmad Suandi, Rabu (4/1/2016).
Selain permasalahan sampah, jumlah pengunjung yang begitu ramai juga mengakibatkan akses jalan di dalam kawasan macet, karena diakuinya para pengunjung tidak mau di arahkan ke lahan parkir yang sudah di persiapkan, dan memilih mencari lokasi parkir sendiri, alhasil akses jalan di dalam kawasan macet parah.
"Ya memang macet parah pada waktu itu, selain personil kita di lapangan yang terbatas, para pengunjung juga membandel, tidak mau diarahkan, sehingga dampaknya macet di dalam kawasan. Teman-teman yang mengarahkan bahkan bersitegang juga dengan pengunjung, ini yang kita tidak mau, "jelasnya.
Melihat berbagai permasalahan ini kedepan pihaknya yang di percaya mengelola wisata Pantai Pulau Datok akan melakukan evaluasi, baik dengan Pemda maupun dengan masyarakat yang berjualan di dalam kawasan Pantai Pulau Datok.
"Ini tahun pertama kita di percaya mengelola tiket di dalam kawasan Pantai, jadi kita melibatkan masyarakat sekitar juga. Memang kemarin banyak sekali menerima laporan, baik itu yang positif maupun negatif, kita akan evaluasi ini, agar kedepan pengelolaan ini semakin baik. Ini tentu akan berdampak kepada Pemda dan masyarakat sekitar, karena mereka terlibat, dan tentu berlahan masyarakat akan merasa memiliki dan menjaga ke asrian wisata Pulau Datok ini, "harapnya.