Breaking News

Berita Video

Makna Natal Bagi Warga dan Pejabat Kalbar

Lagu-lagu Natal mulai terdengar. Kelap-kelip lampu di pohon Natal semakin menyemarakkan suasana.

Penulis: Anesh Viduka | Editor: Mirna Tribun
TRIBUN PONTIANAK / ANESH VIDUKA
Pohon natal di halaman Pendopo Gubernur Kalbar yang di abadikan Tribun Pontianak, Rabu (20/12/2016) malam. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Anesh Viduka 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID ,PONTIANAK - Lagu-lagu Natal mulai terdengar. Kelap-kelip lampu di pohon Natal semakin menyemarakkan suasana.

Pada perayaan Natal tahun 2016 ini, Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) secara nasional mengangkat tema "Jadilah Terang dan Garam Dunia" yang diambil dalam kitab Injil Matius pasal 5 ayat 13-16.

Ketua Biro Pemuda GKII Wilayah I Kalimantan Barat, Vic Sugandhie Mth, menyampaikan, menurutnya makna dari Jadilah Terang dan Garam Dunia adalah menginginkan sikap hidup orang kristen untuk berperilaku yang positif didalam kehidupan sehari-hari.

"Semoga dengan terang dan garam itu, sikap kita bisa menerangi, yang artinya kita harus bisa memberikan sikap perilaku maupun tutur kata yang baik, dimanapun kita berada. Dan melalui pelayanan dan perayaan Natal tahun ini nama Tuhan dimuliakan, dan jemaat Tuhan bisa memaknai arti penting dalam setiap hidupnya, Haleluya," Jelasnya saat diwawancarai Tribun Pontianak di GKII Maranatha, Jeruju,Pontianak, Senin (19/12/2016).

Namun, setiap orang tentunya memiliki pendapat yang berbeda tentang makna natal, apakah makna natal bagi orang-orang yang percaya kepada-Nya?

Simak ulasannya dalam video liputan berikut ini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved