Kang Andik: Indonesia Jauh Lebih Indah
Idonesia jauh lebih indah, saya pernah di Korea Selatan selama setahun untuk mengajarkan bahasa indonesia.
Penulis: Zulfikri | Editor: Rizky Zulham
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Raymond Karsuwadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Raden Andik Jaya Prawira (73) atau akrab disapa Kang Andik atau Andik SKMA 64 semasa kecil pernah bersekolah di SD Kristen Bandung, kemudian SMP kristen Bandung dan terakhir mengenyam pendidukan di SKMA Bogor selepas sekolah Juni 1964 dirinya ditugaskan di Kalimantan Tengah.
Kang Andik memiliki tujuh orang anak dari perkawinannya dengan Melly G Binti penduduk asli Kalimantan Tengah, dan kini juga telah dikaruniai 12 cucu.
"Sekarang ada dua di Banjarmasin dengan ibunya di sana, dua di Jakarta, satu Bandung, satunya di Malang dan terakhir 1 di Situbondo, cucu paling besar sudah kuliah di Salatiga, satya wacana," ujarnya.
Pada awalnya dirinya mengaku ingin pergi menjelajah benua Australia, tetapi keluarganya tidak berkenan maka dari itu Kang Andik memutuskan hanya akan menjelajah Nusantara.
Saat ditanyakan kenapa baru pada usianya yang menanjak senja ini baru memutuskan berpetualang menggunakan sepeda mengapa tidak saat muda dirinya pergi berpetualang menjelajah Nusantara.
"saya senang bersepeda rencana mau keliling dunia, jalan aja, karena bekerja jadi terikat, sebelumnya juga saya kan pernah menjabat di satu perusahaan sebagai Direktud pemasaran dengan misi dangang," ujarnya.
Dari bekerja juga sebagai Direktur pemasaran dirinya sudah pernah berkeliling Asia, Timur Tengah, Eropa dan Amerika, kenapa tidak memutuskan menjelajah kembali keliling dunia karena menurutnya Indonesua jauh lebih indah.
"Idonesia jauh lebih indah, saya pernah di Korea Selatan selama setahun untuk mengajarkan bahasa indonesia, di perusahaan Hyundai Metal Company, mengajar 125 murid untuk jadi manajer mau di kirim ke indonesia, di Daegu," ceritanya.