Pemkab Intensifkan Sosialisasi Transmigrasi Lokal di Sebubus

Kata Suharyono, Jika memang masyarakat berkeinginan untuk menerima program transmigrasi, program ini akan dilanjutkan.

Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Arief

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Hamdan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dissosnakertran Sambas saat ini akan masih melakukan inventarisasi informasi dari masyarakat mengenai rencana program transmigrasi lokal di Kecamatan Paloh Desa Sebubus.

Kepala Dissosnakertrans Sambas Agus Supardan melalui Kabid Transmigrasi Suharyono mengatakan saat ini pihaknya akan mengintensifkan sosialisasi terhadap masyarakat mengenai rencana program transmigrasi nelayan atas kerjasama dengan DKP.

“Jika memang banyak masyarakat yang tidak setuju, tentu program ini tidak akan dilanjutkan,” ujarnya, Senin (26/9/2016).

Kata Suharyono, Jika memang masyarakat berkeinginan untuk menerima program transmigrasi, program ini akan dilanjutkan.

Saat ini tengah dalam pembahasan dan pertemuanya komposisi yang ikut transmigrasi nelayan di sebubus adalah 80 persen warga setempat dan 20 persen merupakan warga diluar kalbar.

“Untuk jumlah pasti berapa KK yang akan ikut transmigrasi kita juga belum tahu pasti. Akan tetapi besar kemungkinan yang sudah bersedia ikut sebanyak 100 Kepala keluarga dan sudah didata,” ujarnya

Para peserta transmigrasi nelayan nantinya akan mendapatkan lahan tambak sekitar 0,50 hektare per kepala keluarga dengan asumsi peserta transmigrasi sebanyak 100 kepala keluarga.

“Jika memang sudah tidak ada masalah. Segala perencanaan dan administrasi sudah beres tahun ini akan kita usulkan kepusat dan pelaksanaannya akan dilakukan pada tahun 2017 mendatang,” ujarnya

Ia menambahkan kecenderungan adanya masyarakat yang menolak transmigrasi, karena memang saat ini untuk mendapatkan lahan yang cukup itu sulit.

Apalagi dengan lahan yang luas. Dirinya menilai ada korelasi antara program pembangunan dan penkembangan daerah dengan transmigrasi.

“Hal yang terpenting adalah dukungan masyarakat itu sendiri. Bagaimanapun baiknya program pemerintah jika tidak didukunga akan sulit juga,” ujarnya

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved