Tinggal Dua Bulan, Gaung Kegiatan Sail Selat Karimata Masih Sepi
pengalaman sebelumnya setiap ada kegiatan besar menjadi masalah dilapangan adalah sistem informasi yang tidak lancar karena di Kalbar masih...
Penulis: Syahroni | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dishubkominfo Kalbar, Anthoni Sebastian Runtu, menuturkan rapat yang digelar pada dasarnya bertujuan menyatukan persepsi dan pendapat pada kegiatan akbar yang akan dihelat di Kabupaten Kayong Utara tepatnya di Kepulauan Karimata sebagai titik utama.
Karena menurut Anthoni, pengalaman sebelumnya setiap ada kegiatan besar menjadi masalah dilapangan adalah sistem informasi yang tidak lancar karena di Kalbar masih banyak daerah blankspot.
Daripada itulah diakuinya sebagai dinas yang memiliki peran terhadap itu semua, maka pihaknya mengambil inisiatif untuk mengadakan rapat koordinasi bersama penyedia layanan telekomunikasi, dan melihat bahwa kegiatan akbar tersebut juga masih kurangnya gaung dalam pemberitaan sehingga pihaknya juga mengundang berbagai media sebagai pemberi informasi kepada masyarakat.
"Media masa berperan untuk penting menggaungkan kegiatan ini, tapi saat ini belum bergema, sedangkan waktunya hanya tinggal 1 bulan setengah lagi," ucap Anthoni.
Kemudian yang menjadi sorotan dalan rapat koordinasi tsrsebut adalah penyediaan satelit sebagi alat untuk memperlancar arus informasi di lokasi kegiatan karena seperti diketahui bahwa kawasan Kayong Utara sendiri terdapat banyak blankspot sehingga perlu kerja keras untuk menyikapi hal tersebut.
Pada rapat tersebut juga membahas komitmen dari PLN sebagai instansi penyedia tenaga listrik sebagi pendukung utama kegiatan dan segala macam perangkat yang digunakan.
Jadi dalam rapat tersebut poin penting yang dibahas kegiatan yang hanya menyisakan waktu sekitar dua bulan tapi gaung kegiatan masih sepi, masih banyaknya lokasi blankspot dan ketersediaan tenaga listrik sebagai pendukung utama dari berbagai perangkat.