Bocah Bercita-cita Jadi Perakit Robot Asal SDN 03 Pontianak Raih Nilai 100 Matematika
Bocah yang senang bermain badminton ini tidak menyangka mampu meraih angka 100 dalam ujian sekolah pelajaran matematika.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Steven Greatness
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gusti Muhammad Fiqry (11), siswa kelas 6 SD Negeri 03 Pontianak Selatan meraih angka sempurna yakni 100 dalam ujian sekolah pada mata pelajaran matematika.
Bocah yang senang bermain badminton ini tidak menyangka mampu meraih angka 100 dalam ujian sekolah pelajaran matematika. Mungkin hal ini juga karena Fiqry sangat menyukai mata pelajaran matematika.
"Tidak menyangka bisa meraih angka 100. Memang sih suka matematika juga," ucap Fiqry sumringah kepada Tribun, Sabtu (25/6/2016).
Kesukaan Fiqry pada mata pelajaran matematika lantaran menurut dia rumus-rumus yang mudah dihapal dan santai dalam belajar.
Selain itu anak ketiga dari empat bersaudara ini juga menyukai mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Diceritakan Fiqry, saat menghadapi ujian, ia melakukan persiapan dengan belajar selama dua jam. Pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB dan 19.00 hingga 21.00 yang dilakukan hampir setiap hari selama beberapa minggu.
Kalau pun harus bermain, paling lama waktu yang diberikan 30 menit. Tak jarang ia gunakan untuk melihat video lucu di youtube dengan Handphone atau sekadar menyegarkan pikiran dengan bermain game di play station.
"Belajarnya sesuai ujian, kalau tidak matematika. Siang jam 1 sampai jam 3, malam jam 7 sampai jam 9. Selama dua jam. Waktu mau ujian, persiapan belajar gak boleh maen. Kuncinya percaya diri dan berani," terang Fiqry.
Putra dari pasangan Gusti Hardiansyah dan Fitri Antini ini, ingin melanjutkan sekolah di SMPN 3 atau pun SMP 10.
Ia pun bercita-cita menjadi perakit robot. Karena suka melihat orang merakit dan membuat robot, kelihatan seru, menurut Fiqry.