Kenakan Kebaya, Para Guru Berlanggak-lenggok Dalam Fashion Show di SMKN 1 Ngabang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Para guru-guru wanita Sekolah Menegah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Ngabang, memamerkan pakaian ala Kartini dalam acara fashion show yang dilaksanakan di lapangan sekolah mereka pada Selasa (26/4/2016) pagi.

Fashion show yang dilakukan para guru tersebut adalah acara pembukaan dalam memperingati hari RA Kartini di sekolah mereka. "Setelah para ibu guru fashion show, baru nanti para siswa dari masing-masing perwakilan kelas," ujar Kasek SMKN 1 Ngabang, Dominikus Dasit.

Pantauan Tribun, sontak penampilan para ibu guru yang maju ke atas panggung mendapat sorakan dari para siswa. Dengan diiringi musik dan menggunakan pakain kebaya, para guru tersebut sambil tersenyum berlenggak lenggok.

Selain para guru yang menggunakan pakaian kebaya. Para siswa perempuan juga menggunakan pakaian kebaya, sedangkan sebagian siswa laki-laki menggunakan pakaian jas. Tema hari RA Kartini SMKN 1 Ngabang adalah, menginspirasi generasi berprestasi menjadi insan berbudi pekerti.

Dominikus juga meminta kepada para peserta didiknya, untuk selalu mengenang jasa RA Kartini. Karena menurutnya perjuangan RA Kartini tersebut memang harus direnungkan, terutama oleh generasi muda.

"Kita pernah mendengar bahasa, habis gelap terbitlah terang. Dalam usia yang singkat, RA Kartini sudah bisa melakukan apa yang dikatakan habis gelap terbitlah terang, terutama bagi kaumnya," ujar Dasit kepada wartawan.

Dikatakan mantan tenaga pengajar di SMAN 1 Ngabang ini, pada zaman dulu kaum wanita hanya kerja di rumah dan di dapur saja. Untuk pendidikan kaum wanita hanya sampai bangku sekolah dasar saja.

"Tapi di zaman sekarang ini kaum wanita diberi kebebasan untuk memilih profesinya dan sejajar dengan pria. Demikian juga didalam dunia pendidikan, tidak ada perbedaan antara wanita dan pria. Ini semuanya berkat perjuangan dari RA Kartini," tutupnya.