Tahun ini, SMKN 2 Ketapang Baru Pertama Laksanakan Ujian Berbasis Komputer

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Di antara 4.134 pelajar yang mengikuti ujian nasional di 55 sekolah menegah atas (SMA) sederajat se Ketapang. Hanya SMKN 1 dan SMKN 2 Ketapang yang akan melaksanakan ujian nasional berbasis komputer di sekolahnya.

Kepala SMKN 2 Ketapang, Erini yakin sekolahnya siap dan bisa melaksanakan ujian berbasis komputer tersebut. Meski pun diakuinya pelaksanakan ujian berbasis komputer di sekolahnya ini merupakan yang pertama kali dilakukan pihaknya.

“Meski tahun ini kita baru pertama melaksanakan ujian berbasis komputer. Tapi pihak sekolah dan anak-anak sudah siap. Apalagi kita sudah beberapa kali melakukan simulasi dan berjalan lancar. Semoga saja nanti saat ujian juga berjalan lancar,” katanya.

Ia menjelaskan kendala ujian berbasis komputer di antaranya tergantu pada listrik listrik. Sebab itu pihaknya melakukan antisipasi dengan menyediakan genset. Sehingga jika listrik PLN padam proses ujian tetap bisa berlangsung.

“Kita juga berharap agar PLN tak memadamkan listrik khususnya saat sekolahan melaksanakan ujian. Terlebih seperti SMKN 2 Ketapang yang melaksanakan ujian berbasis computer sehingga prosesnya sangat tergantung pada listrik,” ujarnya.