Kalbar Banjir

Bengkayang Dilanda Banjir Bandang Setinggi 1,5 Meter

Kejadian itu Jumat (19/2/2016) pukul 19.00 WIB sampai 00.00 WIB, ketinggian banjir 1,50 meter, dan menggenangi 20 rumah penduduk

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Mirna Tribun
Kompas.com
Ilustrasi banjir bandang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,BENGKAYANG - Kepala Pelaksanaan BPBD Provinsi Kalbar, TTA Nyarong menyatakan, bencana banjir bandang terjadi di Jalan Swadaya Kelurahan Bumi Emas, Kabupaten Bengkayang dengan ketinggian airnya sekitar 1,50 meter.

"Kejadian itu Jumat (19/2/2016) pukul 19.00 WIB sampai 00.00 WIB, ketinggian banjir 1,50 meter, dan menggenangi 20 rumah penduduk," ujar Nyarong kepada Tribunpontianak.co.id, Sabtu (20/2/2016) pukul 07.30 WIB.

Selain itu ada 20 orang perempuan dan anak-anak sempat terjebak di dalam rumah kediaman mereka masing-masing. Namun semuanya dievakuasi tim BPBD Bengkayang, Satpol PP, Damkar, Tagana, Kepolisian, dan TNI serta masyarakat sendiri.

"Disaat yang sama juga, Jembatan Sungai Ledo terletak di Kecamatan Lumar putusan dan ambruk. Sehingga arus lalu lintas menuju daerah Ledo dann Perbatasan Malaysia arah Jagoi Babang putus total," jelasnya.

Dengan ini Nyarong meminta agar Pemerintah Provinsi dari melalui Dinas PU Provinsi membuat jembatan besi sementara. Karena melihat kondisi di lapangan tidak mungkin untuk ditanggani.

"Rencana pagi ini, bupati Bengkayang Suryadman Gidot didampingi kepala BPBD Bengkayang dan instansi terkait, meninjau lokasi di kecamatan Lumar atau lokasi banjir bandan," ungkapnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved