Gerakan Fajar Nusantara
Anpri Saran Kedepankan Mediasi Eks Anggota Gafatar
Anpri meminta lembaga negara yang berwenang agar tidak bertindak secara arogan terhadap Gafatar atau organisasi lain.
Penulis: Dian Lestari | Editor: Arief
Selanjutnya, Kementerian diminta bersedia bekerja sama dengan pemerintah provinsi dan daerah, masyarakat lokal, serta transmigran yang ada di Kalbar untuk mengevaluasi, menata kembali, dan memperbaiki program transmigrasi yang sudah ada (eksisting) agar semakin berkontribusi terhadappembangunan daerah, kesejahteraan, dan perdamaian di Kalbar.
"Semoga pandangan dan rekomendasi dari Anpri dapat bermanfaat dan ditindaklanjuti secara cepat dan komprehensif oleh seluruh pemangku kepentingan," ujar Krissusandi.
Anggota Anpri antara lain Institut Dayakologi, MiSeM, SeJuK Kalbar, Dr Ema Rahmaniah dosen FISIP Untan, Sekolah Komunitas Perbatasan dan Daerah Tertinggal, GCU-FPK, YayasanPancur Kasih (YPK), Perkumpulan Pancur Kasih (PPK), Ruai TV, CU Filosofi Petani Pancur Kasih (CU FPPK), Lembaga Bela Banua Talino (LBBT), Elpagar, Sahabat Masyarakat Pantai (SAMPAN), DPD KERABAT (Kerukunan Masyarakat Batak) Kalbar, HIMMA Kalbar (Himpunan Mahasiswa Madura Kalbar), Pagayuban Budaya Masyarakat Jawa, GMKI Kalbar (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia), dan BEM UNTAN.