Darurat Asap
290 Hotspot di Kalbar, Udara Masuk Kategori Berbahaya
Sementara pantauan view visibility mendatar di Bandara Supadio Pontianak pada pukul 07.00 WIB terpantau hanya 200 meter.
Penulis: Hamdan Darsani | Editor: Arief
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - BMKG Stasiun Meteorologi Supadio Pontianak hari ini (22/10/2015) memantau 290 titik panas di wilayah Kalbar. Data tersebut didapat dari sensor satelis Modis.
Kabupaten Ketapang terpantau memiliki titik panas terbanyak sebanyak 184 titik. Kabupaten Kayong Utara terpantau 78 titik, Kubu Raya 27 titik dan Kabupaten Landak 1 titik. Sementara Kabupaten/Kota lain tidak terpantau titik api.
Sementara pantauan view visibility mendatar di Bandara Supadio Pontianak pada pukul 07.00 WIB terpantau hanya 200 meter.
Sementara itu, Kepala Stasiun Klimatologi Siantan Klaus Johannes Apoh Damanik mengatakan informasi kualitas udara Pontianak dan sekitarnya pada hari ini (22/10) berdasarkan pantauan alat Kualitas Udara Particulate Matter (PM10) mulai pukul 00.00 WIB hingga 08.00 WIB masuk dalam kategori berbahaya.
"Saat ini kualitas udara di Pontianak dan sekitarnya berada di 553,37 mikrogram/meterkubik dan masuk dalam kategori berbahaya," katanya.
