Ketua Bhayangkari Kalbar Kagum Jalan Gajahmada
Padahal Pontianak ini enggak luas-luas amat seperti di Solo.
TEPAT pada 23 Oktober lalu, Kota Pontianak genap berusia 243 tahun. Dengan usianya yang lebih dari 2 abad ini, tentunya banyak harapan dan keinginan dari masyarakat akan Kota Khatulitiswa ini ini.
Dr Niken Manohara MGiz, memiliki keinginan yang tak jauh berbeda dengan masyarakat Kota Pontianak. Seiring bertambahnya usia kota ini, ia juga ingin ada kemajuan yang berarti pada kota ini.
"Saya memang bukan asli orang Pontianak, tapi saya punya keinginan kota ini maju. Maju dalam segala hal. Baik dari segi pendidikan, transportasi, pariwisata, dan sebagainya," ujar Niken, panggilan akrab dari Istri Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Drs Arief Sulistyanto, saat ditemui di rumah dinas Kapolda Kalbar, Kamis (23/10/2014).
Kesulitan mencari angkutan umum, diutarakannya kepada Tribun. Ia mengatakan, teman dekatnya yang datang ke Kota Pontianak, ketika itu sangat kesulitan mencari taksi. "Sampai seharian kita mencari taksi, enggak ketemu-ketemu. Padahal Pontianak ini enggak luas-luas amat seperti di Solo. Pengelolaan transportasi di sini mestinya harus dikelola lagi dengan baik," imbuhnya.
Dari segi kebersihan, menurutnya Kota Pontianak sudah cukup bersih. Pada jalan utama kota ini sudah bersih. Namun untuk jalan di luar jalan protokol, kondisinya masih belum bersih.
Dan yang ia sayangkan, kesadaran masyarakat Kota Pontianak dalam tertib berlalu lintas masih sangat kurang. "Hargai orang lain, sehingga orang lain akan menghargai Anda. Dengan tertib berlalu lintas, berarti Anda juga menghargai orang-orang yang berada di sekitar Anda," tambahnya.
Sudah lebih dari 5 bulan ia menemani suaminya bertugas di Kalimantan Barat. Selama itu juga ia mempunyai banyak cerita yang menarik tentang Kota Pontianak. Ia mengatakan begitu menyenangi suasana malam di Kota Pontianak. Ia bersama suami, sangat menikmati saat duduk bersantai di warung kopi Winnie, yang berada di Jalan Gajahmada.
"Jalan Gajahmada melebihi suasana seperti di Malioboro. Saya suka melihat masyarakat di sini, karena mereka senang ngobrol dan bergotong royong," tuturnya.
Yang ia sayangkan, pengelolaan area parkir di jalan tersebut kurang terkelola dengan baik. "Jalan Gajahmada akan menjadi tempat yang lebih menarik jika area parkirnya terkelola dengan baik. Dan jika para pedagangnya juga ditempatkan di area yang lebih tertata, jalan ini akan jauh lebih nyaman untuk disinggahi," ucapnya.
Ia berharap, dengan bertambahnya usia Kota Pontianak, diimbangi juga dengan kemajuan Kota Pontianak dari segala aspek. Sehingga kota ini mampu sejajar dengan kota-kota lain yang telah maju di Indonesia. (Tribun Cetak)