Waduh, Copet Beraksi di Peringatan 40 Hari Meninggalnya Uje
Modusnya, dia mengikuti jamaah perempuan. Kalau laki-laki enggak. Korbannya dari pihak Cici (Paramida).
Editor:
Arief

WARTAKOTA/Nur Ichsan
Selamatan 40 hari wafatnya Ustaz Jeffry Al Buchori, di kediaman almarhum di kawasan Rempoa, Jakarta Selatan, Selasa (4/6/2013).
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Peringatan 40 hari meninggalnya Ustaz Jeffry Al Buchori yang berlangsung semalam, Selasa (4/6/2013) tak luput dari pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya. Dengan modus minta sedekah, namun saat korban mengeluarkan dompet, pelaku langsung merampasnya.
"Modusnya, dia mengikuti jamaah perempuan. Kalau laki-laki enggak. Korbannya dari pihak Cici (Paramida). Yang kena asistennya. Pelaku minta duit. Pas korban mengeluarkan duit, pelaku langsung merampas," ucap Pedro, saat ditemui di area Perumahan Bukit Mas Indah, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan.
Panitia acara peringatan 40 hari meninggalnya ustaz gaul itu memergoki tindak kejahatan tersebut. Pedro, salah satu panitia bersama teman-temannya kemudian langsung mengamankannya.
Diketahui pelaku bernama Hasan Fadli, warga Kertasari, Bandung, Jawa Barat. Saat diamankan, Hasan mengaku sebagai musafir kepada korbannya. Panita tidak percaya dengan pengakuannya karena perbuatannya tersebut.
Panitia terus mengorek keterangan darinya. Termasuk jumlah komplotannya yang beraksi dalam acara peringatan itu. Sebab, panitia punya keyakinan Hasan tak beraksi sendirian. Mereka kemudian meminta Hasan untuk menghubungi teman-temannya.
"Bapak coba hubungi teman-temannya. Ajak ke sini. Nanti bosan loh kalau enggak ada temannya. Rumah saya besar, bisa menampung banyak orang. Makan saya yang tanggung," ucap salah satu panitia yang mengorek keterangan dari Hasan.
Namun, upaya itu tidak membuahkan hasil. Kemungkinan, pelaku lainnya sudah meninggalkan area peringatan 40 hari meninggalnya ustaz yang akrab disapa Uje, karena perbuatan mereka sudah tercium.