Bagaimana Cara Mencegah Penyakit Jantung?
Takut juga lihat berita di televisi, tiba-tiba saja tadinya sehat kemudian meninggal dunia
Pertanyaan:
Gimana sih caranya agar tahu kalau kita menderita penyakit jantung. Takut juga lihat berita di televisi, tiba-tiba saja tadinya sehat kemudian meninggal dunia? Apa yang harus dilakukan agar mencegah penyakit berbahaya ini?
Nunuk (40), Jalan Karya Baru
Jawaban:
Dari beberapa jenis penyakit jantung yang Anda tanyakan, dan sebahagian dari kita takuti adalah serangan jantung atau Acut Myocardial infarction (AMI). AMI adalah terhentinya aliran darah, meskipun sesaat, yang menuju ke otot jantung dan mengakibatkan sebagian sel jantung mati. Faktor risiko Penyakit Jantung Koroner (PJK) adalah: usia 45 tahun bagi pria dan wanita 55 tahun, atau wanita yang mengalami menopause dini, juga riwayat PJK dalam keluarga, DM, merokok, hipertensi, obesitas, gaya hidup buruk serta faktor stres.
Gejala-gejala PJK yang muncul berbeda-beda pada setiap orang. Serangan awal biasanya dimulai dengan rasa sakit yang tidak jelas, rasa sesak di tengah dada, rasa tidak nyaman yang samar kadang disalahartikan sebagai gangguan percernaan, atau bahkan lepas dari perhatian sama sekali. Sehingga satu-satunya cara mendeteksi serangan jantung adalah dengan EKG. Di lain pihak ada serangan jantung menyebabkan nyeri yang sangat hebat, rasa sesak luar biasa, juga rasa terjepit atau tertekan pada dada, tenggorokan atau perut, keringat yang panas dan dingin.
Secara spesifik gejala yang perlu diperhatikan adalah bila nyeri di dada seperti diremas-remas, sesak napas, kelelahan atau penat yang sangat, jantung berdebar-debar, pusing dan pingsan adalah tanda-tanda utama yang harus mendapat perhatian khusus.
Selanjutnya untuk mendeteksi dini PJK yang dianjurkn yaitu pemeriksaan medical check up berkala sekurangnya 1 kali pertahun, termasuk EKG. Langkah terbaik cegah PJK lakukn gaya hidup yang sehat, rutin berolahraga, batasi konsumsi lemak, istirahat cukup, dan kelola stress dengan baik. (mir/tribun pontianak cetak)