2 TKI Pontianak Divonis Mati

Raja Mempawah Ajak Masyarakat Kalbar Peduli Frans

Menurut Raja Mempawah Sultan Mardan Adijaya, aksi ini untuk mengajak kepada seluruh masyarakat untuk konsen dan peduli.

Penulis: Rizky Zulham |
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sejumlah tokoh masyarakat Kota Pontianak Kalimantan Barat mengadakan konfrensi pers di Biara OP Jl Palapa IIIC/2, Kamis (25/10/2012) pukul 16.00 WIB. Di antaranya dihadiri Romo Robini, Raja Mempawah, Tokoh Dayak, Tokoh Muslim, WVI dan Ombudsman. Dalam rangka membela kasus tki vonis mati frans hiu.

Sebagai bentuk kepudilian tersebut, mereka juga mengumpulkan tanda tangan sebanyak 10 ribu dan forum facebook dengan nama Gerakan satu juta pendukung Hiu bersaudara. Ke depan, mereka juga akan melakukan aksi turun ke jalan sebagai bentuk solidaritas.

Menurut Raja Mempawah Sultan Mardan Adijaya, aksi ini untuk mengajak kepada seluruh masyarakat untuk konsen dan peduli.

"Ini akan berdampak ke depan, takutnya masalah ini ke depan bisa terjadi lagi. Sebagai tokoh masyarakat, mewakili dari semua golongan. Mengajak semua elemen masyarakat untuk peduli. Bangsa ini akan kuat bila saling peduli dan bertautan," ungkapnya.

"Bagaimanapaun WNI harus dibela di manapun berada. Marilah kita meningkatkan rasa solidaritas kita sebagai satu bangsa yang kuat dan juga kesatuan bhineka," lanjut Sultan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved