Citizen Reporter
Kelompok 49 KKL Integratif 2019 IAIN Pontianak di Desa Peniti Luar Belajar Menganyam Lekar
Lekar merupakan sebuah kerajinan anyam yang terbuat dari daun nipah yang digunakan sebagai alas peralatan masak seperti panci,kuali dan pelaratan lain
Kelompok 49 KKL Integratif 2019 IAIN Pontianak di Desa Peniti Luar Belajar Menganyam Lekar
Citizen Reporter
Fawzia
Mahasiswa KKL IAIN Pontianak
MEMPAWAH - Kelompok 49 Kuliah Kerja Lapangan Integratif tahun 2019 yang berlokasikan di Desa Peniti Luar kecamatan Siantan Kabupaten Mempawah berantusias membantu sekaligus belajar menganyam Lekar bersama Bu Nursiah, atau biasanya dipanggil bu RT karena beliau merupakan istri dari pak RT 001/RW 004, Pak Muhammadiyah. Senin (29/7/2019).
Lekar merupakan sebuah kerajinan anyam yang terbuat dari daun nipah yang digunakan sebagai alas peralatan masak seperti panci, kuali dan pelaratan dapur lainnya.
Proses pencariannya tidak begitu rumit, menurut Bu Nursiah beliau memulainya dari mengambil ke kebun.
Daun tersebut sangat mudah ditemukan karena tumbuh liar dan banyak, kemudian beliau potong dan dibawanya pulang lalu menunggu kedatangan para peserta KKL yang katanya ingin membantu sambil belajar menganyam bersamanya.
Baca: Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kolaborasi Bersama Perangkat Desa Jelang Perayaan HUT RI Ke – 74
Baca: Sambangi Sekolah Dasar di Natuna, Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Lakukan Ini
Kegiatan menganyam bagi mereka merupakan kegiatan belajar sambil bermain, ungkap Resty salah satu peserta KKL. “karena kami menganyam sambil bermain-main..ha ha ha” sambungnya sambil sedikit bercanda.
“Bikinnya tu agak rumit” keluh Siti salah satu peserta KKL yang mempraktekkan anyaman Lekar.
“iya! Rumit banget aku liatnya” sahut Nurul yang juga merupakan peserta KKL yang cuma melihat teman-temannya menganyam.
Mereka merasa bahwa menganyam Lekar merupakan kerajinan anyam yang cukup rumit sebab mereka baru pertama kali mencoba membuatnya.
Baca: Mahasiswa KKL IAIN Pontianak Kolaborasi Bersama Perangkat Desa Jelang Perayaan HUT RI Ke – 74
Baca: Mahasiswa KKL IAIN Pontianak di Natuna Sampaikan Tausiyah Pengajian PKK
Terlihat beberapa dari mereka saling membantu satu sama lain dalam mengayam Lekar.
“Wah, kayaknya butuh tenaga yang cukup kuat ya untuk mengikat anyaman ini” gumam Zia sambil berusaha mengikat anyamannya yang dibantu oleh dua temannya, Kas dan Widya.
Mereka sangat bersemangat menganyam walaupun sudah hampir jam sepuluh malam