Niat Salat Tahajud: Ustadz Adi Hidayat Ungkap Jaminan Allah SWT Untuk yang Melaksanakan Tahajud
Niat Salat Tahajud: Ustadz Adi Hidayat Ungkap Jaminan Allah SWT Untuk yang Melaksanakan Tahajud
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Salat Tahajud adalah Solat Sunnah yang dilaksanakan setelah tidur malam.
Waktu sholat tahajjud mulai dari setelah Isya hingga solat Subuh.
Namun ada waktu paling utama untuk Tahajud yaitu di sepertiga malam terakhir.
Sholat Tahajud biasa juga disebut qiyamul lail atau sholat lail.
Namun tidak semua qiyamul lail atau sholat lail adalahSholat Tahajud.
Jika seseorang melakukan sholat sunnah di malam hari sebelum tidur, masuk dalam kategori qiyamul lail atau sholat lail.
Disebut Sholat Tahajud jika didahului tidur.
Berikut niat Solat Tahajjud bagi yang ingin melafadzkan niat:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatat tahajudi rok’ataini lillahi ta’aalaa)
Artinya: “Aku niat sholat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah Ta’ala,".
Baca: Pandangan Mazhab Syafii, Maliki, Hanbali & Hanafi Soal Hukum Berkurban untuk Orang Sudah Meninggal
Baca: Kapan Waktu Tepat Menyembelih Hewan Kurban? Apa Boleh Malam Hari? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad
Baca: Idul Adha 2019 Jatuh pada Tanggal Berapa? Muhammadiyah 11 Agustus, Ini Jadwal Sidang Isbat Kemenag
Baca: Apakah Menabung Emas di Pegadaian itu Riba? Ini Jawaban Ustadz Abdul Somad (UAS)
Ustadz Adi Hidayat dalam satu ceramahnya mengungkapkan Allah SWT berjanji dalam alquran, akan menjamin orang yang konsisten menunaikan Shalat Malam (Tahajud) dengan empat ganjaran ini:
1. Akan dibimbing untuk mendapatkan karir terbaik dalam aktivitas kehidupannya.
Terbaik di sini, bukan sekadar mendapatkan harapan menempati posisi tertinggi. Bukan. Tetapi posisi yang terbaik untuk memberikan maslahat pada dunia dan akhirat anda.
Dunianya hidup nyaman, tapi kenyamanan itu membantu anda mendapatkan raihan kebahagiaan akhirat.