Pemdes Antibar dan KKL Tematik Kelompok 18 IAIN Pontianak Susun Profil Desa

Pemdes Antibar dan KKL Tematik Kelompok 18 IAIN Pontianak Susun Profil Desa

Citizen Reporter
Siti Maulida
Mahasiswi IAIN Pontianak

MEMPAWAH - Kelompok 18 Kuliah Kerja Lapangan Tematik Revolusi Mental IAIN Pontianak mengadakan sosialisasi ke tokoh RT dan RW Desa Antibar bersama pemerintahan Desa Antibar Kecamatan Mempawah Timur Kabupaten Mempawah.

Pemerintah Desa (Pemdes) Antibar ingin berkolaborasi dengan para mahasiswa KKL dalam pembuatan profil desa, sehingga mahasiswa bersosialisasi dengan tokoh RT dan RW agar nantinya mudah dalam melakukan pengambilan data.

Saat ini Desa Antibar belum memiliki profil yang sesuai dengan keadaan desa tersebut. Sehingga dibutuhkan pendataan dari masing-masing penduduk.

Seperti yang dikatakan Kasi Pelayanan Pemerintahan Desa Antibar yaitu Musdalifah, bahwa masih banyak warga yang belum memperbaharui Kartu Keluarga sehingga tidak jelas tentang status pendidikan di Desa Antibar sendiri.

Baca: Kelompok 40 KKL IAIN Pontianak Diskusi dan Pengenalan Bersama Pamong

Baca: Mahasiswa KKL Kelompok 30 IAIN Pontianak Tiba di Desa Lumbung Nanas Kubu Raya, Berikut Agendanya

“Kartu Keluarganya belum diperbaharui jadi ada yang udah kuliah tapi masih tercantum lulusan SMA, padahal saat ini kesadaran masyarakat desa ini dalam melanjutkan pendidikan udah tinggi” ungkapnya.

Lain halnya Kepala Desa Antibar yaitu Bapak Zulkarnaidi memaparkan bahwa masa pemerintahannya saat ini ingin mengembangkan desa antibar secara signifikan, namun kendalanya adalah tidak konkritnya profil desa dan anggaran dana desa yang tidak seimbang dengan desa lain.

”Desa Antibar sendiri memiliki wilayah yang luas dengan jumlah penduduk 8000, dan desa lain seperti desa Pasir Palembang hanya 3000 penduduk, namun jumlah anggaran dana desa sama, sehingga ini tidak seimbang, ini yang menyebabkan kami kurang maksimal dalam pengalokasian”ungkapnya.

Baca: IAIN Pontianak Serahkan Mahasiswa Kelompok 30 KKL di Desa Lumbung Nanas Kubu Raya

Baca: KKL Tematik Revolusi Mental IAIN Pontianak Kelompok 18 Tiba di Lokasi

Ia juga menambahkan bahwa saat ini desa Antibar berencana membangun monument Amantubillah dan Kebun Binatang sebagai sector pariwisata yang nantinya akan memajukan desa ini.

Kelompok KKL dan pemerintah desa melakukan kunjungan ke Dusun Bukit Asam, di sana terdapat perkebunan nanas dan sawit yang luas, pemerintah desa sendiri berencana melakukan sosialisasi terhadap penduduk sekitar untuk pengelolaan nanas menjadi sebuah produk, sehingga desa ini tidak hanya sebagai penyetok nanas akan tetapi juga pengelola, agar bermanfaat dan menambah profit bagi penduduk sekitar.