VIDEO: Keseruan Perlombaan Panjat Pinang Terbalik di Desa Sebujit , Bengkayang
Ketua Adat Sebujit, Amin menjelaskan dalam perlombaan panjang pinang terbalik tersebut pesertanya bebas dari daerah manapun
VIDEO: Keseruan Perlombaan Panjat Pinang Terbalik di Desa Sebujit , Bengkayang
PONTIANAK - Perlombaan panjat pinang terbalik adalah satu diantara agenda dalam perayaan Gawai Dayak yang berlangsung di Dusun Hulu Buei, Desa Sebujit, Kecamatan Siding, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, pada 15 Juni 2019.
Ketua Adat Sebujit, Amin menjelaskan dalam perlombaan panjang pinang terbalik tersebut pesertanya bebas dari daerah manapun, asalkan menggunakan busana adat Dayak.
Untuk usia juga tidak dibatasi, peserta bisa dari usia berapa saja, baik anak-anak hingga dewasa diperbolehkan untuk unjuk kemampuan dalam perlombaan tersebut.
Baca: Bupati Sanggau Tutup Gawai Dayak Sub Suku Paus di Desa Kenaman
Baca: Upacara Adat Ngaremah Pekan Gawai Dayak ke 34 di Pontianak Digelar, Ini Tujuannya
"Dari mana pun boleh ikut, asalkan pakai baju adat, dan yang hanya makai baju adat itu orang-orang sebujit. Anak-anak, dewasa hingga orang tua yg ingin menunjukan kemampuan nya. Peserta per orangan, tidak di batasi, hadiahnya Rp 200 ribu dan tas jinjing 1 ," jelasnya.
Sejatinya perlombaan panjat pinang ini merupakan rasa syukur masyarakat jaman dahulu karena sudah sembuh dari sakit yang di derita, sehingga diadakan lah panjat pinang terbalik tersebut.
Baca: PLN UIP Kalbagbar Beri Pelatihan Pemuda di Sekitar PLTU Bengkayang
Untuk batang yang digunakan adalah batang bambu yang besar, dan hanya menggunakan batang bambu.
Simak keseruannya dalam video berikut. (Marpina Wulan)