Pilpres 2019

Jelang Sidang MK, PMII Kalbar Ajak Seluruh Elemen Tetap Jaga Kedamaian

Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kalimantan Barat mengajak seluruh elemen bangsa

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kalimantan Barat (PKC PMII Kalbar) Menutup agenda Pelatihan Kader Lanjut (PKL) pada Hari Selasa malam (21/11) di Aula BKKBN Kalbar. 

Jelang Sidang MK, PMII Kalbar Ajak Seluruh Elemen Tetap Jaga Kedamaian

PONTIANAK - Menjelang sidang dan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait gugatan satu diantara paslon pada 28 Juni 2019 mendatang, Pengurus Koordinator Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kalimantan Barat mengajak seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama menjaga kedamaian.

"Kita ketahui bersama bahwa Kalimantan Barat multikultural, baik (suku, bahasa, agama, budaya dan ras) sudah berpuluh-puluh tahun kami hidup dengan rukun. Tentunya ketentraman ini merupakan cita-cita bersama masyarakat Kalbar, sehingga menjelang penetapan MK mendatang, kami mengajak agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh oknum atau berita-berita yang menyebabkan perpecahan," kata Ketua PKC PMII Kalbar, Mu'ammar Kadafi, Jumat (14/06/2019).

Baca: BMKG Prediksi Malam Ini Hujan Petir di Kapuas Hulu

Baca: Bripka Guntur Imbau Masyarakat Waspada Curat, Curas dan Curanmor

Baca: Sidang Perdana MK Agenda Pemeriksaan Pendahuluan, Kalbar Masuk Dalam Gugatan Pilpres

Menurutnya, biarkan keputusan tersebut sesuai dengan mekanisme hukum yang berlaku di Republik ini.

Karena jika terjadi lagi hal yang tidak diinginkan seperti kerusuhan, lanjutnya, maka akan banyak sekali kerugian yang dialami baik fisik maupun materi.

"Kita berharap kepada seluruh elit politik untuk bersama-sama menyampaikan pesan kedamaian agar masyarakat Kalimantan Barat merasakan ketentraman, kenyamanan serta kedamaian," tukasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved