Ramadan
Safari Ramadan, Kiai Hadran Ajak Doakan Pemimpin Daerah
Setiap muslim wajib memiliki sifat taawun. Taawun adalah gemar menolong mereka yang butuh tanpa harus menunggu dimintai pertolongan.
Penulis: Rivaldi Ade Musliadi | Editor: Madrosid
Safari Ramadan, Kiai Hadran Ajak Doakan Pemimpin Daerah
KUBU RAYA - Setiap muslim wajib memiliki sifat taawun. Taawun adalah gemar menolong mereka yang butuh tanpa harus menunggu dimintai pertolongan.
Demikian petikan ceramah agama yang disampaikan Kiai Hadran Faloga di Aula Kantor Bupati Kubu Raya, Kamis (9/5), dalam kegiatan Safari Ramadan Gubernur Kalimantan Barat di Kubu Raya.
Kiai Hadran mencontohkan, di antara bentuk taawun adalah mengeluarkan zakat, infak, dan sedekah semampunya.
“Apa yang kita peroleh kalau melaksanakan perintah, semua perintah mulai dari salat, puasa, zakat, dan sebagainya ini agar kita meraih kesuksesan hidup dengan ridha Allah Taala. Mari kita raih kesuksesan hidup itu melalui amal saleh,” ajaknya.
Kiai Hadran menuturkan, semua harapan masyarakat Kubu Raya hanya bisa diraih dengan usaha dan doa dari seluruh elemen masyarakat. Alih-alih membebankan tanggung jawab hanya kepada kepala daerah.
Baca: Berikut Ini Wilayah Yang Berpotensi Hujan di Daerah Kalbar
Baca: Pencabulan Anak Dibawah Umur, Raba Bagian Sensitif Korban Dalam Kamar Saat Orang Tua Tarawih
Baca: Raih Suara Tertinggi DPD RI, Christiandy Dorong Peningkatan APBD dan Pemekaran
Karena itu, ia mengajak kaum muslimin di Kubu Raya untuk memanfaatkan Ramadan dengan memperbanyak ibadah dan doa.
“Makmur sapinya, kambingnya, ayamnya, padinya, dan semuanya. Tapi itu tidak sekadar harapan. Ada kesempatan di bulan rahmat ini, raihlah keberkahan melalui ibadah-ibadah yang lainnya. Banyak-banyak berdoa. Jadi tidak bisa hanya mengandalkan bupati. Masyarakat juga harus berbuat,” tuturnya.
Kiai Hadran pun mengajak masyarakat Kubu Raya untuk mendoakan pemimpin daerah. Doa kesehatan dan kelancaran dalam melaksanakan tugas.
Ramadan, menurut dia, adalah bulan tempatnya memohon kepada Allah. Dan di antara sarana mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa, ujarnya, adalah dengan memperbanyak salat sunah.
“Perbanyak salat sunah. Sukses kalau tidak melaksanakan Tahajud malam tidak akan bisa. Di mana-mana seluruh dunia semua orang sukses diraih dengan bangun jam tiga malam. Salat lail. Sukses kalau rajin salat malam dan baca Quran,” sebutnya.
Kiai Hadran menegaskan, penyebab kesuksesan manusia adalah perintah Allah dan Rasul-Nya. “Itulah penyebab kita sukses. Mulia ketika hidup dan mulia ketika diwafatkan Allah,” tukasnya.