Ramadhan

Raffi Ahmad Akui Kerja Gila-gilaan di Bulan Ramadhan, Tidur Hanya 4 Jam Dalam Sehari

Raffi Ahmad Akui Kerja Gila-gilaan di Bulan Ramadhan, Bekerja Dari Tengah Malam Hingga Ketemu Malam Lagi

Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
KOLASE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Raffi Ahmad Akui Kerja Gila-gilaan di Bulan Ramadhan, Bekerja Dari Tengah Malam Hingga Ketemu Malam Lagi 

Raffi Ahmad Akui Kerja Gila-gilaan di Bulan Ramadhan, Bekerja Dari Tengah Malam Hingga Ketemu Malam Lagi

Seperti yang kita ketahui, Raffi Ahmad merupakan salah satu artis yang memiliki banyak pekerjaan, mulai dari sebagai aktor, pengusaha hingga menjadi produser dalam sebuah film.

Bahkan Raffi sering muncul di berbagai stasiun televisi untuk memandu acara.

Bisa dibayangkan kekayaannya cukup banyak ya.

Namun, ada hal yang mengejutkan yaitu untuk Bulan Ramadhan nanti, Raffi mengaku bekerja 20 jam dalam sehari.

"Aku kerja dari jam 12 malam sampai jam 7 malam. Jam 8 sampai 12 malam itu tidur, kerjanya 20 jam gue selama bulan puasa, 4 jam untuk tidur," ungkapnya yang dilansir dari Kompas.com.

Bukan sekedar mendapatkan uang, Raffi melakukan semua itu karena ia ingin memanfaatkan masa mudanya semaksimal mungkin.

"Sekarang nih gue bulan Ramadhan, Gila-gilaan mengambil delapan program, jarang tidur, tapi gue suka mumpung selagi muda, selagi mampu, ya gue kerja keras," paparnya.

Meski berat, Raffi tetap merasa senang menjalaninya, karena menurutnya, hanya dengan kerja keras ia bisa mewujudkan keinginannya.

"Dari kecil gue inget banget pengin mobil Lamborghini, Ferrari, enggak nyangka bisa beli, tapi itu hasil kerja keras ya kan, kalau enggak gitu ya mana bisa," imbuhnya.

Namun, tahukah Anda jika Raffi Ahmad berasal dari keluarga yang kaya raya, namun akhirnya ia harus bekerja keras sejak remaja?

Jabatannya sebagai direktur bank bisa dibayangkan sendiri kehidupan Raffi Ahmad saat SD tahun 90-an pastinya sangat berkecukupan.

Tetapi, Raffi memiliki cerita tersendiri di balik awal mula ia memutuskan bekerja di usia yang masih sangat muda.

"Waktu aku SD, SMP dia (ayahnya) udah mulai sakit-sakitan, SMP kelas 3 itu jadi udah nggak bekerja. Kalau pegawai swasta kan kalau dia udah nggak bekerja udah sakit ya udah nggak dapat income ya," sambung Raffi Ahmad.

Rupanya awal mula keterpurukan keluarga dan mendorong Raffi Ahmad untuk mencari uang tambahan saat sang ayah sudah mulai sakit.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved