Gelar FGD Dihadiri Politeknik Negeri Malang, Ini Harapan Direktur Politeknik Negeri Sambas
Politeknik Negeri Sambas (Poltesa) melalui Program Studi Akuntansi Sektor Publik Jurusan Ekonomi dan Bisnis menggelar FGD
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Tri Pandito Wibowo
Gelar FGD Dihadiri Politeknik Negeri Malang, Ini Harapan Direktur Politeknik Negeri Sambas
SAMBAS - Politeknik Negeri Sambas (Poltesa) melalui Program Studi Akuntansi Sektor Publik Jurusan Ekonomi dan Bisnis menggelar FGD (Focus Group Discussion).
FGD kali ini mengambil tema "FGD Review Kurikulum Prodi Akuntansi Sektor Publik", Jumat (26/4/2019).
Kegiatan FGD yang terselenggara di Gedung Kuliah Terpadu POLTESA ini menghadirkan Pemateri dari Politeknik Negeri Malang (Polinema) sekaligus sebagai Audit Manajer KAP HJA - Malang, serta SPI Polinema, Imam Mulyono.
Kegiatan FGD ini dilaksanakan untuk mereview Kurikulum Prodi Akuntansi Sektor Publik (ASP), yang penerapannya baru akan dilaksanakan pada tahun 2019 ini.
Review yang dilakukan guna mengetahui apakah penerapannya sudah sesuai dan tepat untuk di implementasikan sebagai kurikulum di Poltesa.
Baca: Sempat Caesar, Ibu Hamil Petugas Pemilu di Kalbar Meninggal Bersama Bayinya! Petugas ke-8 yang Wafat
Baca: Ketua KPPS 06 Kebong Meninggal Dunia, Sempat Dirawat di RSUD Ade M Djoen Sintang
Baca: Antisipasi Karhutla, Perusahaan Gelar Apel Siaga dan Simulasi
Dimana sebelumnya, prodi ASP disebut dengan prodi Akuntansi Keuangan Perusahaan (AKP).
Selain review kurikulum,rumusan visi dan misi, rumusan profil lulusan program studi, dan rumusan mata kuliah Akuntansi Sektor Publik juga menjadi pembahasan penting dalam FGD ini.
Direktur Poltesa, Mahyus dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan FGD ini sangat penting untuk dilakukan.
Menurutnya ini merupakan bentuk keseriusan Poltesa dalam mengelola manajemen perguruan tinggi, untuk menjamin mutu lulusan Poltesa khususnya lulusan prodi ASP.
"Kami berharap dengan diadakannya kegiatan FGD ini. Kami mendapat masukan dari para stakeholder dan pemateri, dalam usaha untuk mengembangkan dan menjaga mutu lulusan Poltesa. Agar dapat menjadi lulusan yang siap menghadapi dunia kerja," ujarnya.
Tak lupa, Mahyudin mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para undangan yang hadir, serta kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan FGD.
"Terimakasih kepada semua pihak yang terlibat dan telah mempersiapkan segala sesuatunya jauh sebelum kegiatan ini dilangsungkan," ungkapnya.
Lebih jauh, Mahyus menyebutkan bahwa input yang sesungguhnya diharapkan dari kegiatan FGD ini, adalah terbentuknya sebuah kurikulum ASP yang dapat menjawab tantangan masa depan.
"Sehingga setiap lulusan Poltesa memiliki kompetensi dan keahlian bidang ASP yang dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi Kabupaten Sambas," tutupnya.