Pemda Sudah Siapkan Lelang Proyek Pembangunan di Perbatasan

Kabid Bina Marga Dinas PU Bina Marga dan SDA Kabupaten Kapuas Hulu, Dedi menyatakan, kalau pihaknya sudah melakukan persiapan teknis

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Tri Pandito Wibowo
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/SAHIRUL HAKIM
Pengamanan dan kondisi persiapan peresmian PLBN Badau, oleh Presiden RI Joko Widodo. 

Pemda Sudah Siapkan Lelang Proyek Pembangunan di Perbatasan

KAPUAS HULU - Kabid Bina Marga Dinas PU Bina Marga dan SDA Kabupaten Kapuas Hulu, Dedi menyatakan, kalau pihaknya sudah melakukan persiapan teknis terkait pelaksanaan sejumlah kegiatan di tahun 2019 ini.

"Kita juga sudah melakukan survey kondisi, perencanaan dan verifikasi data teknis untuk pelaksanaan kegiatan yang didanai menggunakan DAK. Sekarang sudah persiapan lelang, berkas sudah kita sampaikan ke ULP, karena sistem lelang sekarang itu online. Mungkin dalam minggu ini ditayang. Jadi bulan Mei mendatang sudah tandatangan kontrak,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (24/4/2019).

Dedi menjelaskan, tahun 2019 pihaknya akan menangani sebanyak 16 kegiatan, dengan rincian 11 (sebelas) kegiatan jalan dan 4 (empat) jembatan. Sementara untuk prioritas itu masih di daerah perbatasan, yakni pelaksanaan pekerjaan tiga jembatan.

Baca: Syf Aryana Apresiasi Bantuan Tim Medis Untuk Penyelenggara Pemilu di Kalbar

Baca: Bawaslu Tangani 8 Kasus Money Politik, Pengamat Nilai Perlu Adanya Evolusi

Baca: Bawaslu Kalbar Tangani 8 Kasus Pidana Money Politik di Pemilu 2019, Sekadau Terbanyak

"Di daerah perbatasan itu ada dua ruas jalan yang belum ada jembatan. Tahun ini ruas Kantu-Jaung Kecamatan Empanang kita buat 3 jembatan. Harapannya tahun ini semua jembatan di ruas jalan Kantu’-Jaung selesai,"; ucapnya.

Dengan tuntasnya pembangunan 3 buah jembatan ruas Nanga Kantu’-Jaung tersebut nantinya, masyarakat yang dari Nanga Kantu’ jika ingin ke Kecamatan Puring Kencana sudah bisa terlayani dengan baik lewat akses jembatan tersebut.

Selanjutnya kata Dedi, pihaknya juga akan menuntaskan ruas jalan Nanga Bunut. Ia memastikan bahwa tahun ini penanganan gambut atau stabilisasi tanah menuju Kecamatan Bunut Hilir tersebut selesai, tinggal dilanjutkan pengerasan. “Jadi tahun ini Bunut Sudah bisa tembus. Setiap tahun memang kita berharap ada ruas jalan yang tuntas,” ucapnya.

Kemudian tahun ini juga lanjutan penanganan pada ruas jalan Kedamin – Manday yang masih rusak. Karena untuk jembatan Nanga Manday- Nanga Embaloh yang menjadi akses utama jalur darat penghubung masyarkat di dua kecamatan itu sudah rampung dan sekarang bisa dilewati. “Harapan kita sebelum lanjut mengerjakan ruas jalan dari Nanga Manday-Nanga Embaloh itu, kita harus tuntaskan dulu jalan Kedamin-Nanga Manday,” ujarnya.

Anggaran untuk pelaksanaan kegiatan ruas Kedamin-Nanga Manday kata Dedi juga bersumber dari DAK. Masih dengan sumber dana yang sama, tahun ini juga dilaksanakan pekerjaan di jalur selatan Kapuas Hulu yakni dari Boyan Tanjung-Nanga Boyan, Kecamatan Boyan Tanjung. “Nanti juga itu membantu akses jalan dari Nanga Danau-Nanga Bunut. Maka itu kita tangani tahun ini," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved