Ini Pesan Dekan Fakultas Teknik Untan saat Peringati Isra Miraj

FAKULTAS Teknik Untan menggelar peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW di Musala Al-Istiqomah Fakultas Teknik Untan pada Sabtu (06/04/2019).

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
ISRA MIRAJ - Suasana peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan pengajian bersama civitas akademika Fakultas Teknik Untan di Musala Al-Istiqomah Fakultas Teknik Untan, Sabtu (06/04/2019). 

Citizen Reporter

Zuliah Anggraini
Mahasiswi Prodi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Untan

FAKULTAS Teknik Untan menggelar peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW sekaligus Pengajian Bersama. Acara digelar di Musala Al-Istiqomah Fakultas Teknik Untan pada Sabtu (06/04/2019).

Peringatan Isra' Mi'raj ini dihadiri Dekan dan Wakil Dekan I dan III serta jajaran Kaprodi dan Dosen Fakultas Teknik. Acara juga diikuti 125 mahasiswa Muslim Fakultas Teknik Untan. Tak hanya itu, acara ini juga menghadirkan Ustadz KH Ainun Najib yang akan menjadi penceramah selama rangkaian acara berlangsung.

Panitia penyelenggara berasal dari semua program studi di Fakultas Teknik Untan angkatan 2017 dan 2018. Selain itu, juga melibatkan dari Pengurus Al-Istiqomah, HMI, dan PMII.

"Kami merayakan peringatan Isra Miraj di Fakultas Teknik ini dalam rangka mengkonsekrasi kita semua melalui hikmah yaitu bagaimana Tuhan Yang Maha Kuasa, Allah Subhanahu Wa Ta'ala yaitu memperjalankan Rasulullah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha, kemudian dilanjutkan ke Sidratul Muntaha,” ujar Dekan Fakultas Teknik Untan sekaligus Penanggungjawab Kegiatan Dr rer nat Ir RM Rustamaji MT.

“Nah, itu hanya dalam waktu satu malam saja. Kemudian di perjalanan itupun diceritakan bukan merupakan perjalanan one way, melainkan berupa semacam petunjuk. Maka dari itu, kami ingin menyampaikan kepada mahasiswa, bahwa Allah semata-semata jika diyakini hanya secara akal saja itu tidak cukup,” lanjutnya.

Manusia, lanjutnya, sangat terbatas pemikirannya. “Melalui acara Peringatan Isra' Mi'raj ini, kita ingin mahasiswa juga memahami bahwa wajib bagi kita mencari ilmu, yang Maha Ilmu pun tentu telah menciptakan ilmu itu sendiri. Itu yang ingin kita sampaikan. Jadi ini dapat dianggap sebagai sebuah kontensasi sehingga menjadikan kita selaku insan akademis yang mawas diri, disamping juga untuk mempertebal iman kita," jelasnya.

"Kemudian kita juga menginginkan setiap mahasiswa sebagai insan akademis, selalu berusaha menjadi yang terbaik. Meskipun ilmu itu terbatas, ya ilmu itu harus di cari," lanjutnya.

Rustamaji mengatakan, kegiatan ini sering diadakan, baik untuk kelompok kokurikuler maupun ekstrakurikuler.

"Kami menamakannya setiap kegiatan yang ada menjadi kelompok kokurikuler dan ekstrakurikuler. Kami membawa fakultas ini kepada arah yang memperkuat akademik action. Meskipun perayaan ini berkaitan erat dengan bidang-bidang pengembangan minat dan bakat, serta pengembangan diri yang bernuansa keagamaan, namun ini juga dalam rangka menumbuhkembangkan karakter dan jati diri mahasiswa Fakultas Teknik,” katanya.

Mahasiswa lainnya, kata Dekan, juga diberikan kesempatan yang sama dalam kelompok agama selain bernuansa Islam.

“Nah, tentu saja kita juga kembangkan kegiatan-kegiatan akademik itu untuk memberikan kesempatan kepada mereka agar bisa saling berkompetisi, baik sesama mahasiswa ditingkat lokal, regional, serta nasional. Serta kami juga memberikan perluasan akses bagi mereka yang manakala juga bisa menjangkau event-evnet yang bernuansa internasional,” katanya.

Upaya ini, lanjutnya, akan memberikan impact yang kuat bagi lingkungan Fakultas Teknik. “Karena siapa saja dari mereka yang bisa berhasil berangkat mengikuti event-event tersebut, dan setelah mereka kembali akan menjadi agent object, sehingga temannya dapat dipengaruhi dari pengalaman yang mereka ceritakan setelah mengikuti kompetisi di ajang-ajang internasional,” jelasnya.

Dari kegiatan-kegiatan itu, papar Dekan, pihaknya mengedepankan akademik action yaitu pada keunggulan-keunggulan akademik. “Sesuai dengan misi kita untuk menghasilkan luaran yang bermoral Pancasila, berakhlak mulia dan tentu juga berkarakter," tegasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved