Atbah Ajak Peserta Deklarasi Pemilu Damai Lintas Etnis Wujudkan Pemilu Luber dan Jurdil

Atbah Ajak Peserta Deklarasi Pemilu Damai Lintas Etnis Wujudkan Pemilu Luber dan Jurdil 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS- Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili saat menghadiri kegiatan Deklrasi Pemilu Damai Lintas Etnis Sambas.

Dengan Tema "Melawan Perpecahan, Menolak Politisasi SARA, Membangkitkan Kembali Solidaritas Persaudaraan Putera Bangsa Kabupaten Sambas,".

Ia mengajak, seluruh peserta bisa mewujudkan pemilu 2019 yang Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (Luber) Jujur dan Adil. 

"Pertemuan yang kita hari ini tentunya juga membuktikan adanya kesatuan semangat untuk secara bersama mewujudkan pelaksanaan Pemilu yang damai, langsung, umum, bebas dan rahasia. Serta jujur dan adil," tegas Atbah, Sabtu (30/3/2019).

Baca: Naura Alisha: Membaca dan Menulis Puisi Terinspirasi dari Chairil Anwar

Baca: Earth Hour 2019, AGP Hemat Energi  91.500 Kwh

Ia menjelaskan pada 2018 lalu saat pemilihan Gubernur di Sambas juga bisa berjalan dengan aman dan lancar. 

"Pada tahun lalu 2018 kita telah melaksanakan Pemilihan Gubernur Kalimantan Barat, Alhamdulillah telah berjalan dengan lancar, aman dan damai," ungkapnya.

"Tentu hal ini berkat dukungan dari seluruh komponen dan masyarakat Kabupaten Sambas. Serta kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada semua pihak baik KPU, Bawaslu, TNI dan Polri atas dukungannya yang telah menciptakan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018 yang berjalan aman, damai dan sejuk," tuturnya.

Atbah mengungkapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara dan Bawaslu yang melakukan tugas pengawasan terhadap aktivitas calon -calon legislatif dan pasangan calon sebagai peserta pemilu.

Pemerintah selaku fasilitator, Kepolisian dan TNI sebagai yang bertugas mengamankan jalannya Pemilu. Semuanya bersinergi untuk mewujudkan kesuksesan Pemilu.

"Oleh karena itu pada kesempatan yang berharga ini akan kita gunakan untuk mendeklarasikan semangat mewujudkan Pemilu Damai, Aman dan tertib yang dituangkan dalam bentuk Deklarasi atau ikrar bersama," pungkasnya.

"Ini bukan bukan sekedar Formalitas dan seremonial belaka. Tetapi akan jauh lebih memiliki makna untuk mempertegas sikap kita semua. Sikap itu memuat komitmen dan konsistensi kita semua akan keharusan untuk menciptakan iklim yang kondusif bagi keseluruhan proses Pemilu," tutupnya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kaplores Sambas yang diwakili oleh Kompol Jovan R Sumual, Kejaksaan Negeri Sambas, Danramil Sambas, Tokoh mayarakat dan pemuka Agama di Sambas.