Pilpres 2019

Kiai Maruf Amin: Berbohong Membawa Orang Masuk Neraka

Berarti kebohongan itu, adalah menyeret orang untuk masuk neraka. Karena itu jangan ada menggunakan hoaks. Sebab, orang yang membuat hoaks

KOMPAS.com/JESSI CARINA
Calon wakil presiden nomor urut 01, Maruf Amin sebelum berangkat ke Pandeglang, Banten untuk menemui korban tsunami Selat Sunda, di Jalan Situbondo, Selasa (25/12/2018). 

Kiai Maruf Amin: Berbohong Membawa Orang Masuk Neraka

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MAKASSAR - Calon wakil presiden nomor urut 01 KH Ma'ruf Amin mengingatkan bahaya hoaks atau berita bohong yang dapat memecah belah bangsa.

Maraknya hoaks, menurut Kiai Ma'ruf, karena ada sejumlah pihak yang ingin menyebarkan paham dengan cara-cara menyimpang.

Yakni, cara-cara tidak demokratis, tidak konstitusional, hingga menimbulkan kegaduhan.

"Nah, karena itu, (hoaks) itu perlu dicegah," ujar Kiai Maruf.

Baca: TKI Aceh Terjebak dan Dipekerjakan Paksa di Perkebunan Sawit, H Uma Koordinasi dengan KBRI

Hal itu disampaikan Kiai Ma'ruf Amin saat menghadiri acara Dialog Nasional Keagamaan dan Kebangsaan dengan tema "Mengarusutamakan Islam Wasathiyah: Menyikapi Bahaya Hoax dan Fitnah Bagi Kehidupan Keagamaan dan Kebangsaan" di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (20/2/2019) malam.

Kiai Ma'ruf berujar, menurut agama, kebohongan itu membawa kepada perbuatan yang menyimpang. 

"Dan perbuatan yang menyimpang itu membawa orang masuk neraka," ucap Kiai Ma'ruf. 

Menurut Ma'ruf hoaks termasuk dalam perbuatan berbohong.

Ia berharap tak ada lagi penyebar hoaks, lantaran tak dianjurkan dalam agama.

"Berarti kebohongan itu, adalah menyeret orang untuk masuk neraka. Karena itu jangan ada menggunakan hoaks. Sebab, orang yang membuat hoaks, percaya pada hoaks itu berarti dia menjadi calon ahli neraka," sambung Kiai Maruf.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KH Ma'ruf Amin: Yang Membuat Hoaks dan Percaya pada Hoaks Berarti Dia Calon Ahli Neraka

Penulis: Dennis Destryawan

Sumber: Tribunnews
Tags
Maruf Amin
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved