Puteri Pariwisata Khatulistiwa 2018 Antusias Beri Informasi Perayaan Cap Go Meh di Medsos

Puteri Pariwisata Khatulistiwa 2018 Antusias Beri Informasi Perayaan Cap Go Meh di Medsos

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Puteri Pariwisata Khatulistiwa 2018, Alda Ananda Putri (17) yang masih pelajar di SMA Negeri 2 Singkawang  menunjukan antusiasnya dalam menyambut perayaan Cap Go Meh di Kota Singkawang.

Alda mengatakan Perayaan Cap Go Meh terutama di Singkawang merupakan tradisi orang Tionghoa setiap tahunnya.

Dan juga perayaan Cap Go Meh di Singkawang merupakan event atau perayaan yang paling di tunggu oleh orang Singkawang, dan orang di luar kota Singkawang bahkan luar Indonesia.

Karena setiap tahunnya saat perayaan Cap Go Meh banyak sekali wisatawan yang berkunjung ke Singkawang untuk menyaksikan secara langsung perayaan cap go meh itu sendiri.

Baca: Ini Ungkapan Kekagetan Ani Yudhoyono dengar Vonis Kanker Darah

Dan dari tahun ke tahun, perayaan Cap Go Meh di Singkawang makin meriah, di tambah lagi dengan pencapaian Rekor Muri yg di dapat dari perayaan cap go meh.

"Mulai dari tatung terbanyak , kue keranjang terbesar , lampion terbanyak , dan lain sebagainya," ujar Alda, Minggu (17/2).

Hal pertama yang ia lakukan adalah menghargai dan toleransi saat perayaan cap go meh. Dengan cara ikut serta menyaksikan perayaan Cap Go Meh yang akan di laksanakan pada tanggal 19 Februari 2019 mendatang.

"Menurut saya potensi dari perayaan Cap Go Meh yang ada di Kalbar memiliki pengaruh yang sangat besar dalam bidang ekonomi dan pariwisata," ujar Alda.

Baca: Wabup Pamero Berharap BUMD Mampu Sumbang PAD

Karena pada saat perayaan cap go meh banyak sekali wisatawan yang berkunjung dan pastinya dapat meningkatkan sektor perekonomian di kalbar. Terutama dibidang perdagangan, perhotelan, dan juga kuliner.

Sebagai Puteri Pariwisata Khatulistiwa ia juga kerap menyuarakan antusianya tidak hanya dengan membagikan cerita kepada Tribun, tetapi juga lewat media sosial.

"Karena sekarang zamannya sosial media, promosi yang sering saya lakuin melalui media sosial Instagram mengingat banyak sekali penggunanya," ujar Alda.

Saat ini ia sering membagikan cerita tentang persiapan cap go meh di Singkawang.

"Biadanya buat snapgram suasana Singkawang sekarang bagaimana karena sekarang kan udah banyak di penuhi lampion. Jadi kalau misalnya di promosi in di sosial media pasti orang banyak tertarik dan kepo dari snap yang dilihat oleh mereka," ujarnya kembali.

Menurut Alda sendiri sosial media itu sudah sangat melekat dan mempengaruhi penggunanya. 

"Di tambah lagi kan sekarang udah banyak akun akun resmi dari pemerintah yang biasa mengupload kegiatan atau pun berita terbaru di sosial media. Jadi orang banyak tau pasti lewat sosial media, dan mereka pun pasti tertarik untuk turut serta menyaksikan kemeriahan acara tersebut," tutup Alda.