Berita Video
Sutarmidji Jelaskan Alasan Kenakan Pakaian Adat Daerah di HUT Ke-62 Pemprov Kalbar
Ingin memberi pesan kepada masyarakat bahwa Provinsi Kalbar sejak berdiri hingga sekarang memiliki berbagai macam suku dan agama.
Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Rizky Zulham
Ini Kata Sutarmidji Soal Penggunaan Baju Daerah di HUT Ke-62 Pemprov Kalbar
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Gubernur Kalbar H Sutarmidji melalui penggunaan pakaian adat daerah, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar ingin memberi pesan kepada masyarakat bahwa Provinsi Kalbar sejak berdiri hingga sekarang memiliki berbagai macam suku dan agama.
“Namun, bersatu dalam keberagamanan tersebut. Kalbar ini sangat heterogen, saya ingin membangun kalbar secara bersama-sama supaya ada percepatan dalam melayani masyarakat. Semua komponen masyarakat akan saya ajak untuk membangun Kalbar lebih maju,” ungkapnya usai upacara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-62 Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat di halaman Kantor Gubernur Kalbar, Senin (28/1/2019).
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, peserta upacara tidak mengenakan seragam dinas saat upacara. Untuk pertama kalinya, mereka mengenakan busana tradisional daerah dari 34 provinsi se-Indonesia.
Konsep ini memang diambil oleh Pemprov Kalbar dalam upacara puncak tahun 2019. Hal ini mencitrakan harmonisasi dalam keberagaman. Pesan persatuan, kesatuan dan perdamaian khususnya di Kalbar disampaikan melalui konsep ini.
Simak wawancaranya dalam video berikut ini :
