Pontianak Wiki

TRIBUN WIKI : Pantang Menyerah 118 Kali Ditolak, Yudha Raih Beasiswa 3 Negara

Perjuangan Rahmat Putra Yudha, membuktikan bahwa jika pantang menyerah dan terus mencoba adalah kunci mencapai sukses.

Penulis: Ishak | Editor: Marpina Sindika Wulandari
ISTIMEWA / YUDHA
Ketua Mata Garuda Kalbar, Rahmat Putra Yudha, berpose saat berkunjung ke Budapest Hungaria, beberapa waktu lalu 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ishak

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Masih kesulitan dan belum berhasil mendapatkan beasiswa yang diinginkan?

Perjuangan Rahmat Putra Yudha, membuktikan bahwa jika pantang menyerah dan terus mencoba adalah kunci mencapai sukses.

"Total saya 118 kali gagal (dalam mendaftar beasiswa). Saya tahu jumlah sebanyak itu karena saya mengumpulkan semua (dokumen aplikasi pendaftaran) nya," ujar pria yang juga ketua Mata Garuda, sebuah organisasi bagi para awardee beasiswa LPDP Kemenkeu RI itu, Sabtu (12/01/2019).

Baca: Kabar Terbaru Beasiswa Bidikmisi di Tahun 2019, Ada Kenaikan Kuota

Baca: Susun Rencana Berburu LPDP, Ini Pilihannya

Kegagalan menjadi langkah pembuka kisah suksesnya menjajal pendidikan di luar negeri lewat beasiswa.

Pantang menyerah dan merawat harapan lah yang pada akhirnya membuktikan kerja keras tak mengkhianati hasil.

Seperti pepatah Arab, 'man jadda wajada (barangsiapa bersungguh-sungguh maka ia akan mendapatkan).

Ia akhirnya bisa mendapatkan kesempatan berkuliah di Benua Biru (julukan Eropa), sampai ke Australia.

Perjalanannya dimulai saat berhasil mendapatkan short course di University of Cagliary, Italy, pada 2013 lalu.

Kali itu, ia berhasil mendapatkan beasiswa Erasmus Mundus.

Perjalanannya pun dilanjutkan ke sisi lain Eropa.

Pada 2014, ia melanjutkan pendidikan ke School of Economic Warsaw, Poland, yang lagi-lagi juga datang dari Erasmus Mundus.

Negeri Panser, Jerman, pun tak kurang jadi wilayah yang jejakinya.

Pada 2015, Wroclaw University of Technology, di Polandia, dan Dresden University of Technology, Jerman,  jadi dua kampus yang dimasukinya.

Teranyar, ia menuntaskan pendidikannya di Master of Education TESOL,  University of Wollongong, Australia.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved