Citizen Reporter
Dehidrasi Menyebabkan Emosi Yang Tidak Stabil
Dehidrasi ini cara penyembuhannya dengan meminum lebih banyak cairan dan tidak terlalu memerlukan bantuan medis.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Dhita Mutiasari
Citizen Reporter
Rany Cahirunnisa Husin
Mahasiswa IAIN Pontianak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK- Siapa yang tidak pernah mengalami dehidrasi ? hampir semua orang pernah ataupun sering mengalami dehidrasi. Dehidrasi merupakan kondisi dimana tubuh kehilangan banyak cairan daripada cairan yang masuk ke dalam tubuh.
“Saya sebagai seorang mahasiswa perantau sangat susah awalnya untuk beradaptasi di kota pontianak ini , karena sangat berbeda dengan kampung halaman saya. Disini terlalu panas mengakibatkan saya harus banyak banyak minum agar tidak dehidrasi sedangkan di kampung saya sangat sejuk sekali jarang mengalami dehidrasi walaupun minum tidak seberapa” ucap Alief sebagai seorang mahasiswa perantau dari desa Emparu .
Baca: Kejari Sambas Sebut Narkoba dan Judi Kasus Paling Menonjol di 2018
Baca: Update Peringatan Dini Cuaca Kalbar 29 Desember 2018
Alif juga mengatakan bahwa dirinya pernah mengalami dehidrasi dan demam yang disertai produksi diare sehingga mengganggu konsentrasi, tuturnya.
Menurut para ahli kedokteran yang di khtip dari alodokter.com, bahwa yang sangat rentan terkena dehidrasi itu adalah bayi atau anak-anak , orang tua , para atlet , orang atau para pekerja di dataran tinggi , orang yang sedang sakit diare ataupun penyakit tertentu.
Penyebab dehidrasi itu sendiri adalah kurangnya asupan air yang masuk ke dalam tubuh, dan cairan yang ada dalam tubuh bisa terbuang melalui urin , muntah muntah , keringat dan sebagainya.
Selain itu, dehidrasi terbagi menjadi 2 yaitu dehdirasi ringan atau sedang dan berat. Dehidrasi ringan atau sedang hanya akan menimbulkan rasa haus , warna urin berubah lebih pekat, mulut kering, mudah lelah, sakit kepala, sembelit dan pusing.
Dehidrasi ini cara penyembuhannya dengan meminum lebih banyak cairan dan tidak terlalu memerlukan bantuan medis.
Sedangkan dehidrasi berat megalami emosi yang tidak stabil dan tampang kebingungan , air mata tidak keluar dan mulut terasa kering , denyut jantung cepat, sesak napas, mata tampak cekung tekanan darah rendah penurunan kesaran , dan pada anak kecil akan tampak ruam ruam kecil (rasa gatal atau nyeri) dan dehidrasi berat ini membutuhkan perawatan di rumah sakit.
Dan para ahli juga menyebutkan berbagai cara dalam mengatasi dehidrasi , selain banyaknya minum air putih bisa juga dengan mengkonsumsi minuman berasa alami , makanan yang mengandung air , ataupun dengan menempelkan kain basah pada tubuh terutama pada leher, wajah, punggung, dada ataupun perut saat panas.