Di Bawah Guyuran Hujan, Ifan Seventeen Datangi Makam Dylan Sahara untuk Melepas Rindu

Di Bawah Guyuran Hujan, Ifan Seventeen Datangi Makam Dylan Sahara untuk Melepas Rindu

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Musibah tsunami Banten yang terjadi pada Sabtu (22/12/2018) lalu, merenggut nyawa istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara.

Sehingga istri Ifan Seventeen dimakamkan pada Selasa (25/12/2018) kemarin di Ponorogo, Jawa Timur.

Rasa rindu kepada istri ternyata tidak bisa dibendung Ifan Seventeen, terlihat dari unggahan Instagram story media sosialnya yang datangi makam Dylan Sahara.

Baca: 10 Makanan dan Minuman Ini Bisa Picu Penyakit Maag! Apa Saja Ya?

Baca: Paranormal Ini Terawang Karier Syahrini Meredup di Tahun 2019, Sebut Status Nyonya

Dari video juga menunjukan lokasi tersebut sedang turun hujan.

"Assalamualaikum ya ahli kubur. Assalamualaikum sayang @dylan_sahara," tulis akun @ifanseventeen yang dikutip Grid.ID.

Lalu, diunggahan berikutnya terlihat ada Ifan Seventeen berfoto di makam Dylan Sahara bersama beberapa anggota keluarga.

"Melepas rindu sayang, tak bawain semua seabreg2

Ada mama, luhur, sendi, vika, mas run, mba elin, yura sampe sogol," tulis akun @ifanseventeen.

Seperti diketahui, grup band Seventeen mengisi acara PLN di Tanjung Lesung Beach Resort pada Sabtu (22/12/2018).

Baca: RAMALAN ZODIAK - Cobalah Untuk Istirahat Ketimbang Cuma Bersenang-senang

Baca: Bangkitkan Manchester United, Ternyata Ini Rahasia Ole Gunnar Solskjaer

Di tengah penampilannya, bencana tsunami pun datang dan menghempas para personel serta seluruh publik yang berada di sana.

Dalam kejadian tersebut, Ifan Seventeen kehilangan beberapa personel, kru, dan istri.

Yaitu Herman Sikumbang (gitar), Bani (bass), Oki Wijaya (road manajer), Ujang (kru), Andi (drum), dan Dylan Sahara sang istri. (*)

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Di Bawah Guyuran Hujan, Ifan Seventeen Kembali Datangi Makam Dylan Sahara untuk Melepas Rindu