Berita video
Warga Dusun Nango Gotong Royong Betulkan Jembatan yang Rusak
“Mau tidak mau lewat, meskipun rasa khawatir itu ada ketika melintasi jembatan yang sudah lama rusak tersebut,” sebut Edi.
Penulis: Nur Imam Satria | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nur Imam Satria
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Jembatan Di Dusun Nango, Desa Petai Patah, Kecamatan Sandai hingga saat ini masih mengalami kerusakan parah. Kepala Unit Pengelola Pekerjaan Umum (UPPU), Salman, yang sebelumnya berjanji akan memperbaiki jembatan dinilai ingkar janji lantaran jembatan tak kunjung diperbaiki bahkan ironisnya masyarakat terpaksa harus memperbaiki jembatan yang menghubungkan ke Kecamatan Hulu Sungai tersebut.
Saat dikonfirmasi Rabu (21/11/2018), satu diantara warga yang melintasi jembatan tersebut, Edi (38) mengaku resah dan khawatir melintasi jembatan tersebut. Namun diakuinya dirinya dan mungkin masyarakat lain harus mengkesampingkan rasa takut karena tak ada pilihan lain selain harus melintasi jalan jembatan tersebut.
Baca: BMKG Perkirakan Kayong dan Ketapang Hujan Ringan Siang Ini
Baca: Penentuan Lokasi Pemasangan APK, KPU Terima Rujukan dari Pemda
“Mau tidak mau lewat, meskipun rasa khawatir itu ada ketika melintasi jembatan yang sudah lama rusak tersebut,” sebut Edi.
Ia melanjutkan, harusnya pihak terkait peka terhadap kondisi ini apalagi keluhan masyarakat mengenai jembatan rusak sudah disuarakan melalui berbagi media, namun sampai saat ini belum ada tindak lanjut nyata dalam perbaikan.
“Akhirnya masyarakat yang gotong royong memperbaiki sementara jembatan tersebut, Ini menjadi pelajaran bagi UPPU selaku penanggung jawab pembangunan jembatan itu,” ucapnya.
