Mempawah Dapat Penghargaan, Pj Sekda: Keterbukaan Informasi Indikator Pemerintahan Yang Baik
Pemerintah Kabupaten Mempawah mendapatkan penghargaan peringkat ke 2 (dua) Penganugrahan Keterbukaan Informasi Publik tahun 2018
Penulis: Ferryanto | Editor: Madrosid
Laporan Wartawan Tribun Pontianak Ferryanto
TRIBUN PONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pemerintah Kabupaten Mempawah mendapatkan penghargaan peringkat ke 2 (dua) Penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik tahun 2018.
Penghargaan ini di berikan oleh Komisi Informasi Provinsi Kalbar di Pendopo gubernur Kalbar, dan di berikan oleh Plh Sekda Provinsi Kalbar Syarif Kamaruzaman dan di terima oleh PJ Sekda Mempawah Ismail.
Pj Sekda Mempawah Ismail mengatakan bahwa keberhasilan dalam penyelenggaraan suatu pemerintahan yang baik salah satu indikator nya adalah keterbukaan informasi.
"Dengan melalui keterbukaan Informasi, maka masyarakat kita bisa mengetahui apa - apa yang menjadi program yang akan di laksanakan daerah itu sendiri, sehingga mereka akan memberikan partisipasi yang lebih tinggi, dan kedepan berharap dapat ini selalu kita dorong untuk memberikan informasi yang positif sehingga ada kemudahan dari masyarakat untuk mendapatkan informasi, terlebih dalam Proses pelayanan publik, seperti perijinan dan sebagainya,"paparnya.
Baca: Pemkab Mempawah Dapat Penghargaan Keterbukaan Informasi, Ini Penjelasan Kepala Diskominfo
Untuk mendapatkan informasi terkait Kabupaten Mempawah, Ismail mengatakan masyarakat dapat mengakses melalui website Pemerintah Daerah Kabupaten Mempawah.
"Kita sudah menyediakan layanan publik, dan juga melalui layanan media sosial, dan juga bisa di akses melalui Web Mempawah, melalui Mempawahkab.go.id,"ungkapnya.
Ismail pun berkomitmen untuk terus melengkapi informasi yang belum masuk ke dalam Website Kabupaten Mempawah, dengan memberikan edaran ke seluruh SKPD di Kabupaten Mempawah untuk memberikan informasi di masing - masing SKPD terkait SOP pelayanan publik dan informasi lainnya.
"Dengan keterbukaan informasi saya yakin komplen masyarakat akan semakin kecil, dan mudah - mudahan Masyarakat puas dengan pelayanan, sehingga tidak ada komplen lagi,"harap Ismail.