Tanamkan Semangat Menyayangi Hewan Peliharaan, PDL Kunjungi TK dan SD Immanuel 2

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Rizky Prabowo Rahino

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Semangat menyayangi hewan peliharaan terus digaungkan oleh komunitas-komunitas pencinta hewan di Kota Pontianak.

Tidak jarang komunitas-komunitas “turun gunung” membantu Pemerintah membudayakan kesadaran merawat hewan peliharaan secara baik dan benar sejak usia dini, khususnya anjing.

 Seperti yang dilakukan Pontianak Dog Lovers (PDL) Pontianak saat mengunjungi Taman Kanak-kanak (TK) dan Sekolah Dasar (SD) Immanuel 2 di Jalan Adi Sucipto, Kabupaten Kubu Raya, Selasa (30/10/2018).

 Di hadapan sekitar 100 siswa-siswi TK dan SD Immanuel 2, PDL menyampaikan berbagai teknik dan cara yang harus dilakukan oleh pemilik kepada anjing peliharaannya. Dalam penyuluhan yang dibagi dalam dua sesi itu, seluruh anak tampak antusias mendengarkan pemaparan para pengurus PDL.

Ketua Pontianak Dog Lovers (PDL) Pontianak, July mengatakan sosialisasi bertujuan untuk mendekatkan anak-anak dengan hewan di sekitar khususnya anjing.

 “Kesempatan inilah kami menanamkan sikap kepedulian anak terhadap hewan sekitar sejak dini,” ungkapnya kepada Tribun Pontianak, Rabu (31/10/2018).

Baca: Kabasarnas dan Panglima TNI Dengar Bunyi Ping Diduga dari Black Box Pesawat Lion Air JT610

 July menambahkan melalui kegiatan ini, PDL memperkenalkan anjing secara langsung kepada anak-anak. Bagi anak-anak yang takut terhadap anjing, pihaknya memberikan gimmick agar mereka berani berinteraksi dengan anjing.

 “Kami berikan kuis, bagi yang bisa jawab kita kasih hadiah boneka anjing lucu. Anak-anak kategori disabilitas juga kita kenalkan juga bahwa anjing adalah sahabat manusia yang harus mereka sayangi dan tidak untuk disakiti,” terangnya.

 Selain pengenalan interaksi terhadap anjing peliharaan, anak-anak juga diberi pemahaman tentang bagaimana cara merawat anjing mulai dari pemberian vaksin rutin untuk mencegah rabies, memandikan anjing secara benar serta berbagai hal yang harus dilakukan saat memelihara anjing.

 “Bagaimana cara pemberian makanan yang baik. Kita sampaikan juga bahwa anjing peliharaan juga perlu refreshing dengan cara dibawa jalan-jalan,” jelasnya.

 Tak hanya itu, PDL juga menjelaskan fungsi anjing selain sebagai peliharaan juga bisa dimanfaatkan sebagai asisten polisi dalam kerjaan khusus.

 “Semisal mencari barang-barang tertentu dalam upaya pengamanan suatu lokasi atau wilayah tertentu,” katanya.

 Ia bersyukur respon anak-anak terbilang antusias. Hal itu juga selaras dengan kebahagiaan para guru dan orangtua siswa-siswi saat kegiatan berlangsung.

 “Ada yang sebelumnya takut megang anjing, setelah itu jadi berani megang. Kita akan terus melakukan edukasi hewan peliharaan khususnya anjing kepada anak-anak dan remaja selain juga masyarakat dewasa,” pungkasnya.