Bupati Buka Pelatihan Gizi Bagi Guru TK/PAUD, Sekolah Dasar dan Menengah
Bupati membuka Pelatihan Gizi bagi guru TK/PAUD/Sekolah Dasar dan Menengah, di Gedung Kebarkatan Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
Citizen Reporter
Humas Protokol Setda Sambas
Yuyun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati membuka Pelatihan Gizi bagi guru TK/PAUD/Sekolah Dasar dan Menengah, di Gedung Kebarkatan Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas, Senin (22/10/2018).
Kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan Nota kesepahaman yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sambas dengan (SEAMEO RECFON) dan Poltekes Kemenkes Pontianak pada 2017.
Baca: Update Cuaca Di Kota Sanggau Saat Ini
Sebagaimana diketahui, Gizi merupakan salah satu yang mempengaruhi kualitas sumber daya manusia.
Menurut Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili ia mengatakan, Hal itu merupakan akibat dari kekurangan Gizi dan akan menyebabkan beberapa efek serius seperti gangguan pertumbuhan fisik serta tidak optimalnya perkembangan dan kecerdasan.
Maka dengan demikian juga akan berpengaruh pada prestasi belajar siswa. Tidak hanya itu, mungkin saja masih banyak dampak-dampak lainnya.
"Prestasi belajar merupakan hasil pengukuran terhadap aspek kognitif, afektif dan psikomotorik yang dicapai siswa disekolah," Ucapnya.
Oleh karena itu Atbah berharap kantin-kantin disekolah harus terjaga gizi dan kebersihannya.
Karena dalam hal menunjang prestasi belajar siswa bukan hanya dilihat dari kecerdasan siswa saja tetapi ada faktor lain yang dapat mempengaruhi prestasi belajar tersebut.
Seperti faktor internal yang meliputi faktor fisikologis, dimana status gizi termasuk faktor fisikologis tersebut, jelas Atbah.
"Terkait kondisi tersebut maka sangat tepat diadakannya kegiatan ini, juga dalam rangka untuk memberikan pemahaman kepada kita semua tentang pentingnya pendidikan kesehatan untuk membebtuk prestasi tinggi Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Sambas," tuturnya.