Akhir Pendaftaran CPNS 2018, Ternyata Ada 5 Instansi Minim Peminat

Untuk formasi penyandang disabilitas, menurut Karo Humas BKN, akun pelamar yang dibuat sebanyak 2.645 orang dan pelamar

Editor: Madrosid

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Menjelang penutupan pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS), Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat total pelamar yang telah menyelesaikan pendaftaran di instansi sebanyak 3.470.567 orang.

Kepala Biro Hubungan Kemasyarakatan (Humas) BKN Mohamad Ridwan, menyampaikan adapun jumlah akun pelamar yang telah terdaftar di website SSCN sebanyak 4.410.228 orang.

“Untuk formasi umum akun pelamar yang dibuat 4.338.661 orang dan pelamar yang telah selesai daftar 3.434.712 orang,” tulis dia seperti dikutip dari situs resmi setkab.go.id, Selasa (16/10/2018).

Untuk formasi penyandang disabilitas, menurut Karo Humas BKN, akun pelamar yang dibuat sebanyak 2.645 orang dan pelamar yang telah selesai mendaftar sebanyak 1.559 orang.

“Untuk formasi Putra/Putri Papua akun pelamar yang telah dibuat sebanyak 5.882 orang dan pelamar yang selesai mendaftar sebanyak 3.198 orang,” katanya.

Akun pelamar yang dibuat untuk formasi Lulusan Terbaik, sebanyak 21.348 orang dan pelamar yang telah selesai mendaftar 23.944 orang.

Baca: Press Release Penangkapan Daftar Pencarian Orang Kasus Narkoba di Sat Resnarkoba Polresta Pontianak

“Untuk formasi Diaspora akun pelamar yang dibuat sebanyak 99 orang dan pelamar yang telah selesai mendaftar: 15 orang. Sedangkan, untuk formasi atlet berprestasi internasional hingga kini belum ada pendaftar,” ujar Ridwan.

Jumlah formasi Honorer K2 yang telah mendaftarkan akun pelamar, lanjut Karo Humas BKN, sebanyak 8.707 orang dan pelamar yang telah selesai mendaftar: sebanyak 8.570 orang.

Minim Pendaftar

Ada lima instansi pusat yang masih minim peminat. Menurut Karo Humas BKN kelima instansi itu di antaranya:

1. Badan Pengawas Tenaga Nuklir 686;
2. Kemenko Polhukam 703;
3. Sekretariat Jenderal KY 744;
4. Sekretariat Jenderal MPR 750;
5. Badan Informasi Geospasial 823.

“Untuk urutan 3 terendah pelamar wilayah kerja (wilker) Kantor Regional (Kanreg) BKN Yogyakarta yaitu: Pemerintah Kota Magelang 2.223 orang, Pemerintah Kab. Gunung Kidul 2.301 orang, dan Pemerintah Kab. Kulon Progo 2.391 orang,” ujarnya.

Urutan 3 terendah peminat, sambung Ridwan, Wilker Kanreg BKN Surabaya yakni:
1. Pemerintah Kota Probolinggo 1.456;
2. Pemerintah Kab. Bangkalan 1.606;
3. Pemerintah Kab. Sampang 1.612.

“Yang masih rendah peminat Wilker Kanreg BKN Bandung, yakni: Pemerintah Kab. Ciamis 2.734 orang, Pemerintah Kota Tangsel 3.018 orang, dan Pemerintah Kota Cimahi 3.023,” katanya.

Sementara untuk urutan terendah peminat, sambung Ridwan, Wilker Kanreg BKN Makassar, yakni:
1. Pemerintah Kab. Sigi 436;
2. Pemerintah Kota Palu 784;
3. Pemerintah Kab. Luwu Utara 1.107.

“Sedangkan untuk Wilker Kanreg BKN Jakarta, urutan 3 terendah adalah Pemerintah Kota Singkawang 1.331 orang, Pemerintah Kab. Bengkayang 1.595 orang, dan Pemerintah Kab. Kubu Raya 1.642 orang,” tambahnya.

1. Pemerintah Kota Gunung Sitoli 159 orang;
2. Pemerintah Kota Binjai 1.628 orang;
3. Pemerintah Kab. Serdang Bedagai 1.853 orang.

“3 terendah peminat untuk Wilker Kanreg BKN Palembang yakni Pemerintah Kota Lubuk Linggau 582 orang, Pemerintah Kota Pagar Alam 794 orang, dan Pemerintah Kab. Bangka Barat 1.236 orang,” ujar Karo Humas BKN.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved