Dipukul dengan Palu, Dua Gadis Alami Luka Serius di Kepala
Sementara kondisinya mulai pucat kita lihat, masih stabil tapi belum tahu beberapa waktu lagi
Penulis: Ferryanto | Editor: Jamadin
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ferryanto
TRIBUNPONTIANAK,CO.ID, MEMPAWAH - Menjadi korban pemukulan dengan menggunakan palu, kepala kedua gadis yang bernama Vita (22) dan Lifa (18) mengalami luka serius di bagian kepala, dan hingga mendapat puluhan jahitan.
Peristiwa pemukulan yang menimpa warga Entikong dan Senakin yang saat bekerja Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah.
Baca: 2 Gadis di Pinyuh jadi Korban Pemukulan Temannya, Ini Pengakuan Korban
Perawat dari darah yang mengotori tubuh keduanya, di Puskesmas Sungai Pinyuh, Selasa (02/10/2018). Keduanya tampak syok atas peristiwa yang dialaminya.
dr.lara, dokter jaga di Puskesmas Sungai Pinyuh mengungkapkan bahwa korban bernama Lifa menderita cidera kepala yang cukup parah.
Ia mengungkapkan bahwa kepala Lifa di jahit dengan sebanyak 60 jahitan, yakni 57 jahitan luar dan 3 Jahitan dalam.
Baca: Edi Kamtono: Wanita di Pontianak Lebih Banyak Dibanding Laki-laki
Kemudian, dr Ardi yang menangi korban bernama Vita, mengatakan bahwa korban mengalami cidera yang cukup parah juga, namun dengan jahitan yang lebih sedikit, yakni 22 Jahitan.
Ia mengatakan bahwa di saat pertama datang keduanya dalam keadaan pendarahan yang cukup parah, namun dengan kondisi yang masih stabil dari tekanan darah dan pemeriksaan awal.
"Sementara kondisinya mulai pucat kita lihat, masih stabil tapi belum tahu beberapa waktu lagi, dan karena fasilitas kita disini kurang memadai, dan untuk menyingkirkan kemungkinan - kemungkinan yang lain maka kita akan rujuk,"ujar dr. Ardi.
