Valentino Rossi Tatap MotoGP Misano, Marc Marquez Ungkap Alasan Setuju MotoGP Inggris Dibatalkan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Valentino Rossi menyayangkan pembatalan MotoGP Inggris 2018. Namun dirinya memaklumi hal itu.

"Sayang sekali kami tidak bisa balapan hari ini," kata Rossi yang dilansir dari laman resmi tim Movistar Yamaha.

"Sayangnya kondisi seperti ini tidak aman untuk tetap menggelar balapan," ujar dia menambahkan.

Lebih lanjut, Rossi juga sepakat tentang keputusan Race Director untuk membatalkan sesi balapan MotoGP Inggris.

"Saya setuju dengan keputusan terakhir, (karena) balapan yang tetap digelar hari ini akan menjadi sangat berbahaya," tutur Rossi.

Valentino Rossi harus rela menunda untuk mencoba menambah poin di Sirkuit Silverstone.

Baca: Jadwal MotoGP 2018 usai MotoGP Inggris Dibatalkan

Baca: Klasemen MotoGP 2018 usai MotoGP Inggris Dibatalkan, Valentino Rossi Angkat Suara soal Pembatalan

"Sekarang saya hanya ingin berpikir ke depan untuk seri balapan di Sirkuit Misano yang sangat spesial karena itu adalah balapan di rumah saya," tutur Rossi.

Sementara itu, Marc Marquez menegaskan dirinya setuju MotoGP Inggris dibatalkan bukan karena faktor poin klasemen.

Dirinya mengelak dugaan yang menyatakan bahwa ia berusaha mengamankan posisinya di klasemen sementara saat meminta MotoGP Inggris dibatalkan.

“Hal bagus? Tidak, dalam kondisi seperti ini, Anda bisa memperoleh banyak keuntungan, atau kehilangan banyak poin,” tegas Marquez, seperti dilansir MotorSport.

“Hal ini tidak terlinat dalam benak saya, karena ini adalah hari yang sangat panjang sejak jam 9 pagi (saat warm-up dimulai), kami sepenuhnya fokus pada balapan. Ini adalah keputusan yang sangat sulit bagi semua pembalap, karena situasi ini benar-benar spesial. Kami duduk bersama di komisi keselamatan, semua pembalap," katanya.

Usai pembatalan ini, agenda MotoGP 2018 selanjutnya adalah Sirkuit Misano, San Marino, 7-9 September 2018.

Sirkuit ini punya sejarah panjang. Satu di antaranya nama sirkuit yang sudah diubah menjadi Misano World Circuit Marco Simonceli.

Dari namanya saja, tentu semua tahu Marco Simonceli.

Selain itu, 5 September 2010, pembalap Jepang Shoya Tomizawa tewas di sirkuit ini setelah terlibat kecelakaan fatal dengan Scott Redding dan Alex de Angelis.