Pilgub Kalbar
Website KPU RI Sempat Diretas, KPU Landak Jamin 100 Persen Data Tidak Berubah
Kemudian ketika website KPU tersebut sudah diamankan kembali dan aktif kembali, pihaknya langsung mengupload kembali dan datanya sama.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Alfon Pardosi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Ketua KPU Landak Yacobus menerangkan, terkait dengan website KPU yang sempat diretes. Pihaknya di Kabupaten tidak punya kewenangan sama sekali soal websitenya KPU, karena yang membuat itu adalah KPU RI.
"Artinya mereka semua yang mengatur mulai dari segi keamanan dan sebagainya. Tetapi kemarin juga sudah cepat diperbaiki kok, sekarang sudah berfungsi kembali," ujar Yacobus kepada Tribun pada Senin (2/7/2018).
Lanjutnya lagi, soal jaminan data pasca diretes pihaknya punya backup data. "Ketika data itu dirates, dan beberapa Kabupaten itu datanya menjadi nol semua. Nah kita sudah punya backup data, dan data sudah kita amankan" katanya.
(Baca: Bisa Rusak, Ini 5 Makanan yang Tak Boleh Dimasukkan Lagi ke Freezer Setelah Dikeluarkan )
Kemudian ketika website KPU tersebut sudah diamankan kembali dan aktif kembali, pihaknya langsung mengupload kembali dan datanya sama. "Dijamin itu tidak berubah datanya, karena backupnya ada," terang Yacobus.
Diakuinya, untuk Landak sendiri sudah 100 persen diupload dan hanya sekitar 2 jam sudah selesai upload ulang. "Jadi kita jamin 100 persen data itu tidak berubah. Sekarang sudah 100 persen dan data itu tidak berubah dari yang pertama kita upload," ungkapnya.
Selain itu sepengetahuannya, data tersebut untuk di Kalbar sudah 100 persen semua. "Kalau tidak salah website tersebut sudah bisa dibuka, karena kalau tidak salah tadi malam website sudah aktif kembali," akunya.
Begitu juga masalah kemanannya sudah dijamin oleh KPU RI bahwa tidak akan bisa dirates kembali. "Kita sudah diperintahkan untuk upload ulang, dan kita upload sekitar jam 8 malam tadi dan sudah 100 persen," bebernya.
Diakuinya, data masuk di website KPU tersebut adalah data enter C1. "Jadi data yang dimasukkan itu adalah enter C1 dan itu tidak berubah," tegasnya.
Meski demikian Yacobus juga menghimbau kepada masyarakat untuk lebih baik menunggu hasil rekapitulasi dari KPU. Karena itu adalah sumber resmi. Tetapi dipersilahkan juga untuk membuka dan membaca di website yang tersedia.
"Tetapi itu bukan hasil utama bagi KPU, karena KPU akan tetap menggunakan referensi hasil pleno. Kita di Kabupaten Landak sudah 12 Kecamatan yang pleno. Hari ini Sompak yang terakhir rekap di Kecamatan," tambahnya.
Setelah rapat pleno dari 13 Kecamatan yang ada di Landak selesai, dan sudah diserahkan ke KPU. Maka selanjutnya akan pleno tingkat Kabupaten. "Kita di KPU Landak rencananya akan pleno pada tanggal 5 Juli," jelas Yacobus lagi.
Sehingga kepada masyarakat umum dirinya berharap, kita berpikir dewasa dalam berdemokrasi. "Kemudian tetap menjaga situasi keamanan, apa pun hasilnya ya itulah demokrasi," pintanya.
Sebab dalam setiap kontestasi itukan hanya ada dua pilihan, yakni menang atau kalah. "Jadi saya pun yakin, masing-masing Paslon sudah siap menang dan sudah siap kalah," akunya.
Jadi kita masyarakat harus tetap menjaga situasi agar tetap kondusif. "Tentu juga jangan ada yang menyebar berita-berita hoax," pungkasnya.