Ketika Memilih Cinta di Antara Harta dan Kesuksesan, Endingnya Sungguh Tak Terduga

Wanita itu masuk kembali ke dalam rumah. Rupanya, terjadi perdebatan di sana.

Editor: Arief
Koalaquiz
Ilustrasi 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Melihat tiga orang lelaki asing berdiri di halaman, wanita yang empunya rumah keluar menemui mereka.

”Maaf, saya tidak mengenal Anda sekalian. Tapi tampaknya Anda baru saja menempuh perjalanan jauh. Silakan masuk, mari minum teh.”

Salah satu dari ketiga tamu tak diundang itu menyahut, ”Apakah suamimu berada di rumah?”

”Oh, dia masih di kantor,” jawab yang ditanya.

”Kalau begitu, kami tidak mau masuk.”

Sore hari, ketika suaminya sudah pulang kerja, wanita tersebut kembali mempersilakan para tamunya masuk.

”Kami tidak akan masuk ke dalam rumah bersama-sama.”

”Mengapa demikian?”

Salah satu dari ketiga lelaki itu berkata, ”Nama dia adalah Harta,” ujarnya sambil menunjuk salah seorang temannya.

Ia melanjutkan bicara, ”Sekarang, rundingkanlah dengan suamimu, siapa di antara kami yang terlebih dahulu diundang masuk.”

Wanita itu masuk kembali ke dalam rumah. Rupanya, terjadi perdebatan di sana.

”Suruh saja si Harta masuk duluan, agar rumah ini dipenuhi harta,” ujar sang suami.

Namun, si istri tidak setuju. ”Sayang, kenapa kita tidak mengundang si Sukses saja?”

Dari kamar terdengar suara anak gadis mereka mengajukan usul, ”Bagaimana kalau kita pilih si Cinta saja. Dengan demikian rumah ini akan dipenuhi cinta.”

Akhirnya disepakati untuk memanggil Cinta terlebih dulu. Anehnya, begitu Cinta melangkah masuk rumah, kedua temannya ikut.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved