5 Top News
TERPOPULER - Penangkapan Sabu 3 Kilo Hingga Pria Bersimbah Darah Tergeletak di Jalan
Mulai dari penyeludupan sabu 3 kilo di Sanggau hingga kebakaran di perumahan Purnawirawan II tidak jauh dari Kodam XII/Tanjungpura.
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Beragam peristiwa terjadi pada Selasa (29/5/2018).
Mulai dari penyeludupan sabu 3 kilo di Sanggau hingga kebakaran di perumahan Purnawirawan II tidak jauh dari Kodam XII/Tanjungpura.
Berikut rangkumannya:
1. Penangkapan Sabu

Sabu seberat 3 kilogram diamankan dari dua tersangka inisial SA 1 dan SA 2 (dua duanya inisial SA) dilakukan di wilayah kecamatan Entikong, Jumat (25/5/2018).
“Barang bukti yang diamankan berupa 3 bungkus kemasan makanan warna emas yang isinya bungkusan bening berklip yang diduga sabu, tiga slop rokok, satu unit sepeda motor, satu buah dompet yang berisikan uang RM 1750 dan uang Rp 414 ribu rupiah, dua unit Hp Nokia dan satu unit Hp Oppo dan uang senilai RM 200 dan satu buah buku Pas lintas batas, ” kata Kapolres Sanggau AKBP Rachmat Kurniawan.
Ia menjelaskan, SA 1 sebagai kurir masuknya narkoba diduga sabu dari Malaysia ke Indonesia melalui jalur tikus di wilayah kecamatan Entikong.
“Sementara SA 2, kurir yang membawa sabu tersebut dari Entikong ke daerah Balai Karangan untuk bertemu dengan sopir taksi. Barang-barang ini yang mengirimkannya adalah yang dikenal dengan nama Bis atau sebutan paman yang berada didaerah Tebedu, Malaysia, ” katanya.
Modusnya, lanjut Kapolres, paman berkenalan dengan SA 1 dan SA 2, namun antara keduanya tidak saling kenal.
Namun yang berkomunikasi adalah Paman dengan SA 1, kapan diambil dan diantar barangnya dari Tebedu ke Indonesia.
Baca berita selengkapnya di sini: Wah! 3 Kg Sabu Selundupan Dari Malaysia Kembali Digagalkan.
2. Pria di Landak Berlumuran Darah

Seorang tukang servis eletronik di Pahuman, Kecamatan Sengah Temila atas nama Fatemuri (30) melakukan percobaan bunuh diri pada Selasa (28/5/2018) malam.
Kapolsek Sengah Temila Iptu Sujianto membenarkan kejadian tersebut, dimana yang bersangkutan diduga melakukan upaya bunuh diri namun masih sempat terselamatkan.