Handanu: Susu Kedaluwarsa Berbahaya Bagi Bayi

Karena komposisi zat yang ada didalam susu itu berubah, makanya berbahaya kalau dikonsumsi oleh bayi,

Penulis: Syahroni | Editor: Jamadin
ISTIMEWA
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak dr. H. Sidig Handanu Widoyono, M.Kes 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Syahroni

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK -  Diminta setiap orangtua yang membelikan susu formula bagi bayi hendaknya berhati-hati, harus teliti dan lihat masa kedaluwarsanya. Jangan sampai anak anda menjadi korban dari susu yang kedaluwarsa.

Saat dilakukannya inspeksi mendadak (Sidak) oleh tim gabungan dari BBPOM Kalbar, Dinas Kesehatan Kota Pontianak dan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak masih di temukan produk susu formula yang kedaluwarsa dijual oleh swalayan.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Sodiq Handanu tegas mengatakan jika susu formula yang sudah kedaluwarsa ini dikonsumsi oleh bayi dampaknya sangat barbahaya maulai dari diare hingga penyakit berbahaya lainnya.

"Memang kedaluwarsa ini adalah sesuatu yang harus dipatuhi setiap pelaku usaha, jangan sampai menjual barang kedaluwarsa dan dikonsumsi oleh warga," ucap Handanu saat diwawancarai, Senin (21/5/2018).

Barang yang telah kedaluwarsa apalagi susu formula, zat yang ada didalam susu itu akan berubah bahkan bisa menjadi racun.

"Karena komposisi zat yang ada didalam susu itu berubah, makanya berbahaya kalau dikonsumsi oleh bayi," ucap Handanu.

(Baca: Pengamat: Teror Yang Terjadi Beberapa Lokasi di Surabaya Sebagai Pemantik Jihad )

Dunia kesehatan dijelaskannya telah merekomendasikan untuk bayi seharusnya enam bulan pertama harus minum ASI ekslusif dan setelahnya sampai dua tahun baru boleh pendampingan dengan susu formula .

"Selama enam bulan bayi tidak dianjurkan minum susu formula, kecuali dalam kondisi tertentu," jelasnya.

(Baca: Pria Bergamis Salat di Jalan Raya yang Viral di Medsos, Ini Kesaksian Juru Parkir di Kelapa Gading )

Pihaknua terus mensosialisasikan pada masyarakat, bahkan di fasilitas kesehatan juga tidak boleh ada promosi susu formula,

"Harus ditingkatkan lagi pengawasan pada para penjual susu ini, karna dampaknya sangat berbahaya pada bayi yang mengkonsumsinya," pungkas Handanu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved