#KamiTidakTakut, Kita Hidup Dalam Harmoni Kerukunan
Kejadian yang menimpa saudara kita di Jawa Timur membuat luka cukup dalam bagi korban baik secara fisik maupun mental.
Penulis: David Nurfianto | Editor: Tri Pandito Wibowo
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ana Sesar Andani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Kejadian yang menimpa saudara kita di Jawa Timur membuat luka cukup dalam bagi korban baik secara fisik maupun mental.
Serangan yang terjadi sejak Minggu pagi (13/5/2018) hingga Senin (14/5/2018) membuat banyak masyarakat resah.
Yup! Sebagai kaum mellenial kita juga harus bijak dalam mengambil pendapat. Kita tidak boleh menjudge informasi tanpa tau asal-usul sumber tersebut.
Baca: Ribuan Masyarakat di Sekadau Ikut Pawai Taaruf Sambut Ramadan
Intinya, kita hidup dalam keberagaman dan tidak boleh menyudutkan agama atau suku tertentu. Sebagai kaum mellenial, gimana nih pendapat kamu terkait kejadian di Surabaya dan apa aja sih dampaknya bagi diri kamu sendiri?
Iin Rahmawati
Ig: @iinrhmwti
Dampak bagi aku tu aku jadi khawatir dengan pemikiran teman-teman. Apalagi kalau sudah membawa agama atau suku tertentu, ya kita kan harus hidup dalam harmoni kerukunan.
Padahal gak semuanya begitu dan juga menurut aku negara kita mesti lebih kuat dan tegar jangan sampe harmoni kerukunan kita putus hanya karena gara-gara orang- orang yang tidak bertanggungjawab gitu (re:teroris) jangan sampe terpecah belah bangsa kita.
Aku juga sedih banget palagi kemaren sempat mantengin instagram influencer gitu bahas topik begini. Yang reply semuanya itu jadi berimbas pada orang yang sebenarnya ga salah sama sekali. Taulah ya kan mayoritas teroris bawa bawa agama tertentu.
