Wali Kota Tjhai Chui Mie Ajak ASN Gunakan LPG 5,5 Kilogram
ASN setidaknya menjadi role model bagi masyarakat menengah ke atas untuk beralih ke produk bright elpiji gas 5,5 kg.
Penulis: Ridhoino Kristo Sebastianus Melano | Editor: Jamadin
Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengimbau kepada seluruh ASN dilingkungan Pemerintah Kota Singkawang untuk mempelopori serta menyosialisasikan gerakan sadar subsidi penggunaan LPG non subsidi bagi masyarakat.
“Produk elpiji 5,5 kg khusus dilaunching untuk ASN agar tidak lagi menggunakan LPG bersubsidi (LPG tabung 3 kg) tapi segera beralih ke tabung 5,5 kg,” katanya, Kamis (3/5/2018).
Sesuai ketentuan yang berlaku, usaha mikro yang berhak menggunakan LPG 3 kg adalah usaha yang memikili kekayaan bersih paling banyak Rp 50 juta atau memiliki hasil penjualan paling banyak Rp 300 juta per tahun.
(Baca: Gelar Dialog Publik dan Sosialisasi DPD RI, Abdul Rahmi Sampaikan Hal Ini )
Pelaku usaha yang sudah mapan dan keluarga dengan kondisi ekonomi menengah ke atas sadar untuk tidak lagi menggunakan LPG subsidi 3 kg serta beralih ke bright 5,5 kg dan 12 kg.
Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang sangat mendukung sosialisasi gerakan sadar subsidi di kalangan PNS serta hotel, resto dan kafe (Horeka) Kota Singkawang yang digagas oleh PT Pertamina Marketing Operation Region VI Marketing Branch Kalbarteng.
Dia mengatakan, ini merupakan gerakan moralitas yang dimulai dari ASN sebagai abdi negara untuk membantu pemerintah agar subsidi di bidang energi tepat sasaran.
ASN setidaknya menjadi role model bagi masyarakat menengah ke atas untuk beralih ke produk bright elpiji gas 5,5 kg. “Mari kita tinggalkan gas melon dan beralih ke gas pink,” pungkasnya.