Citizen Reporter

Anggota Polsek Menyuke Ajak Masyarakat Cegah Paham Radikalisme

Harapan kami agar masyarakat dapat saling membantu dalam pencegahan Paham Radikalisme dan Anti Pancasila

Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Jamadin
ISTIMEWA
Anggota Polsek Menyuke turun ke Masyarakat untuk mengajak mencegah paham radikalisme pada Rabu (18/4).   

Citizen Reporter

Anggota Polsek Menyuke, Bripka Ewaldus Leo

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Anggota Polsek Menyuke Bripka Aloysius beserta Bripda Efdi melaksanakan giat sambang di Desa Darit, Kecamatan Menyuke pada Rabu (18/04/2018).

Dalam kesempatan sambang Desa itu, Bripka Aloysius tatap muka dengan warga Desa yang sedang santai. Bripka Aloy tidak lupa menyampaikan pesan kamtibmas, terutama berkaitan dengan situasi yang saat ini sedang hangat-hangatnya yaitu masalah radikalisme.

(Baca: Gempa 4,4 SR Porak-porandakan Banjarnegara, Ini Data Update dari BNPB )

Bripka Aloysius dalam menyampaikan pesan kamtibmasnya mengatakan, paham radikalisme sangat berbahaya dan bisa menghancurkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Oleh karena itu, dihimbau agar warga masyarakat selalu menjaga kerukunan dan kesatuan antar umat beragama sehingga situasi kamtibmas tidak terganggu.

(Baca: Gempa Berkekuatan 4,4 SR Guncang Banjarnegara, Kerusakan Ratusan Bangunan Bikin Merinding )

Berkaitan dengan hal ini Bripda Efdi juga berpesan kepada warga masyarakat, apabila melihat atau menemukan adanya kelompok-kelompok radikal dan anti pancasila serta orang yang dicurigai agar segera melapor ke perangkat Desa dan Polsek Menyuke.

"Harapan kami agar masyarakat dapat saling membantu dalam pencegahan Paham Radikalisme dan Anti Pancasila, dan agar masyarakat selalu waspada terhadap lingkungan di sekitarnya," ungkap Bripda Efdi.

Sementara itu Kapolsek Menyuke Iptu R Dolok Saribu mengatakan, untuk menciptakan kondisi yang aman Polisi tidak bisa bekerja sendiri melainkan semua elemen masyarakat harus membantu.

Kemudian ikut berperan serta dalam menjaga kamtibmas yang kondusif di wilkum Polsek Menyuke, dan agar masyarakat tidak terpengaruh dengan adanya penyebaran Paham Radikalisme dan Anti Pancasila. 

"Kegiatan tersebut selain bisa menjaga situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif, juga mempererat jalin silahturahmi antara masyarakat dan Polri," jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved