LAPMI HMI Cabang Pontianak Pilih Pemimpin Baru

Ariyanto terpilih sebagai formatur Lembaga Pers Mahasiswa Islam (LAPMI) cabang Pontianak periode 2018-2019

Istimewa
Foto bersama anggota LAPMI HMI Cabang Pontianak usai acara pembukaan Muslem 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Ridhoino Kristo Sebastianus Melano

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Ariyanto terpilih sebagai formatur Lembaga Pers Mahasiswa Islam (LAPMI) cabang Pontianak periode 2018-2019.

Ia terpilih melalui musyawarah lembaga (MUSLEM) ke-8 yang digelar di Sekretariat Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Pontianak, Jumat (06/04/2018) siang.

Kader komisariat FKIP Universitas Tanjungpura ini terpilih berdasarkan musyawarah mufakat seluruh peserta Muslem untuk memimpin badan semi otonom milik organisasi mahasiswa Islam tertua di Indonesia ini.

Baca: 10 Tahun Kapuas Raya Gagal, Ria Norsan: Karena Gubernurnya Bukan Midji-Norsan

Ada dua calon Formateur yang siap memimpin LAPMI Ariyanto dan Lukmanul Hakim dari Komisariat Dakwah Intstitut Agama Islam Negri Pontianak. Namun hasil musyawarah terpilihnya Ariyanto.

Menurut Muhammad Yusril Mide Formateur LAPMI HMI Cabang Pontianak, pemilihan ini bukan berdasarkan kepentingan pribadi ataupun kepentingan Komisariat namun pemilihan ini atas kepentingan bersama berdasarkan syarat-syarat yang disepakati peserta Muslem

Ia juga mengatakan LAPMI merupakan mitra perkaderan yang ditujukan mengasah minat dan bakat kader dalam dunia pers.

Menurutnya, di LAPMI kader tidak hanya dibina tulis menulis yang baik, tetapi juga mampu sebagai fasilitator edukasi literasi media bagi kader lainnya dan masyarakat pada umumnya.

Baca: Target Kembali Lolos PON 2020, Ini yang Akan dilakukan Perbasi Kalbar

"Meski banyak kekurangan pada priode saya, dengan pemimpin baru ini kami yakin LAPMI mampu menjadi pusat informasi dan literasi media bagi kader HMI khususnya, dan masyarakat pada umumnya. Peran LAPMI juga begitu sentral apalagi dalam menghadapi arus informasi di era digital," ujar mantan Direktur LAPMI cabang Pontianak.

Acara pembukaan Muslem juga dihadiri Hamidun mantan Direktur LAPMI cabang Pontianak priode 2013/2014.

Dirinya berpesan agar saling menjaga kekompakan antar pengurus karena menurutnya sering terjadi pada organisasi, banyak menurunnya kualitas organisasi itu dikarenakan kekompakan yang kurang.

"Selain itu, harus mempunyai ciri khas yang menarik sehingga lapmi mudah dikenal dan diterima kalangan umum," ungkap Hamidun.

Yuk! Like Fanpage Tribun Pontianak Interaktif Berikut Ini:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved