Citizen Reporter

Kalbar Hadirkan Produk Unggulan di Re-launching SMESCO  

Tita Kadarsari sangat mengapresiasi kegiatan ini karena melalui pameran produk unggulan ini akan lebih memperkenalkan produk khas setiap daerah

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ISTIMEWA
Ketua Umum Dekranas, Hj Mufidah Yusuf Kalla (pegang anyaman keranjang) berkunjung ke Paviliun Kalbar dengan mengenakan tenun ikat serta tertarik dengan anyaman keranjang khas Kalbar saat even SMESCO Indonesia Re-launching Produk Unggulan Provinsi di Creative Stage, SMESCO Indonesia Jakarta, Sabtu (31/3/2018). 

Citizen Reporter

Humas Pemprov Kalbar

Emi Puterina

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, JAKARTA - Provinsi Kalimantan Barat turutserta dalam even SMESCO Indonesia Re-launching Produk Unggulan Provinsi di Creative Stage, SMESCO Indonesia Jakarta, Sabtu (31/3/2018).

Even dibuka secara resmi oleh Ketua Umum Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Pusat Ibu Mufidah Jusuf Kalla. Turut hadir pada acara diantaranya Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, para Ketua Dekranasda dari 34 Provinsi se-Indonesia, Perwakilan duta besar negara sahabat dan para Kepala Dinas UKM.

 Baca: Roti Gembul Khas Pontianak Akan Launching, Ada Promo Beli 1 Gratis 1 Loh

Ketua Dekranasda Kalbar, Tita Kadarsari sangat mengapresiasi kegiatan ini karena melalui pameran produk unggulan ini akan lebih memperkenalkan produk khas setiap daerah yang ada di Indonesia.

 “Dengan hadir di Re-launching produk unggulan ini, semoga dapat memberikan motivasi bagi kita untuk lebih lagi meningkatkan kinerja di masa mendatang, ujar Ny Tita Kadarsari.

 Baca: Pengunjung Rela Antre Tunggu Acara Grand Opening Lamington Pontianak

Tita Kadarsari memaparkan produk unggulan Provinsi Kalimantan Barat yang ditampilkan dalam pameran ini seperti anyaman tikar, lampit, rotan, anyaman keranjang, tenun, songket dan manik-manik.

“Tak hanya itu, makanan ringan yang diminati banyak pengunjung juga ditampilkan seperti seperti stik keladi, aloevera, gula aren, selai, ikan bilis krispi dan lain sebagainya,” ujarnya.

Tita berharap para pengrajin terus menekuni kerajinan ini dan mengembangkan sumber daya serta keahlian agar produknya semakin baik dan diterima oleh masyarakat. Menurut Tita, kerajinan Kalbar sangatlah unik dan khas, serta berbeda dengan daerah lain. 

Untuk itu, agar bisa terus dapat diterima oleh masyarakat dan pembeli, ia juga berharap para pengrajin tidak berhenti melakukan inovasi dan kreativitas ke arah lebih baik lagi.

“Para pengrajin binaan supaya bisa meningkatkan kualitas produknya. Sehingga mampu bersaing dengan hasil kerajinan, bukan saja dari dalam negeri bahkan luar negeri. Peran UMKM juga sangat diharapkan untuk mendampingi pengrajin ini," tukasnya.

Sementara itu, Ketua Umum Dekranas Mufidah Jusuf Kalla mengatakan pameran ini merupakan kepedulian pemerintah dalam memajukan UMKM di Indonesia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved